Mohon tunggu...
Agung Christanto
Agung Christanto Mohon Tunggu... Guru - Pendidik untuk asa tunas muda dunia
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Berjuang dalam tulisan dengan hati nurani dan menginspirasi Bagi sesama...serta mengetuk relung-relung hati sesama.. 🙏

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Melebur bersama Kunang-kunang

5 Juni 2020   22:43 Diperbarui: 5 Juni 2020   22:38 37
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Saat ku kenang dalam sepi

Dalam waktu yang tak mau berhenti.. 

Terselamatkan dari siasat kebohongan dunia.. 

Kau sungguh hebat..

Dalam bekunya... Sumber air kehidupan.. 

Biarkan mereka yang bergumul.. Pikiran negatif... 

Menemukan cahaya sinar

 Rahmat kasihMu.. 

Dalam padatnya tanah berbatu dan mengeras oleh waktu keburukan tuk susah berubah... 

Aku terdiam.. Dalam cahaya hatiMu.. 

Yang terlihat di lubang jarum... 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun