Mohon tunggu...
Telisik Data
Telisik Data Mohon Tunggu... Penulis - write like nobody will rate you

Fakta dan data otentik adalah oase di tengah padang tafsir | esdia81@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Bukan Paul Si Gurita Peramal, Superkomputer Prediksi Ceko Juara Euro 2020

19 Juni 2021   13:14 Diperbarui: 19 Juni 2021   13:26 2577
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Patrik Schick, pencetak gol terbanyak saat ini yang berasal dari timnas Ceko (AP/ Petr David Josek).

Kandidat favorit juara Euro 2020 tidak jauh dari timnas grup papan atas seperti Prancis, Belgia, Spanyol, atau Portugal. Tak ada yang melirik Ceko. 

Berbeda dengan pendapat publik, superkomputer Sportradar  justru memprediksi timnas Ceko akan keluar sebagai jawara Euro yang tertunda ini. Republik Ceko akan diramalkan akan bertemu Denmark di final dan unggul dengan skor 3-2. Katanya.

Bagaimana kenyataan di lapangan?

Sejauh ini Ceko menunjukkan bahwa perhitungan Sportradar masih terbukti. Di grup D, Ceko memuncaki klasemen dengan raihan 4 poin. Patrik Schick juga menjadi pencetak gol terbanyak dengan 3 gol.

Perolehan 4 poin merupakan akumulasi dari kemenangan Ceko atas Skotlandia 2-0 dan imbang 1-1 lawan Kroasia. Inggris juga punya poin sama tetapi kalah selisih 1 gol.

Berbeda dengan Lokomotiva, julukan tim Ceko, Denmark di grup B terseok-seok sejak awal melangkah. Denmark baru saja kalah dari Belgia 2-1 setelah sebelumnya dijegal Finlandia 0-1. Agar bisa lanjut berlaga, Denmark harus mampu menundukkan Rusia 21 Juni nanti --untungnya-- di Kopenhagen, kandang sendiri.

Komputer Sportradar agaknya memasukkan parameter-parameter outlier --yang tak terduga-- sehingga kesebelasan yang "tak layak" dijagokan justru akan keluar sebagai pemenang. Peringkat global sepakbola  Ceko ada di urutan 40. Denmark masih mending, ranking 20.

Bukan tanpa alasan atau fakta, sejarah membuktikan Yunani yang tak diunggulkan berhasil  juara dalam Euro 2004 dan Denmark pada Euro 1992. Ceko menjuarai  perhelatan bola Eropa ini tahun 1976 ketika masih berstatus  1 negara yaitu Cekoslowakia.

CEO Sportradar, Werner Becher, menjelaskan bahwa prediksi mereka diperoleh dengan mengolah jutaan titik data Euro selama 20 tahun. Berdasarkan data tersebut Sportradar membuat simulasi pertandingan dan mendapatkan kesimpulan perkiraan yang mendekati.

Werner Becher, Sportradar (insidesport.co, 11/6/2021):

"After such a long delay, there's a real sense of excitement about this tournament amongst fans. We've tapped into the breadth of our technical capabilities to simulate the tournament, processing millions of data points from the last 20 years in order to identify the winning team."

Jika komputer Sportradar dianggap  tak masuk akal, ramalan The Analyst mungkin akan lebih memenuhi selera para penggila bola. Dalam daftar 5  calon pemenang teratas, tidak ada Denmark dan apalagi Ceko.

Kans pemenang Euro 2020 paling besar jatuh pada kesebelasan Prancis yaitu sebesar 20,5%. Calon kedua dengan peluang sebesar 15,7% berada di pundak timnas Belgia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun