Mohon tunggu...
Telisik Data
Telisik Data Mohon Tunggu... Penulis - write like nobody will rate you

Fakta dan data otentik adalah oase di tengah padang tafsir | esdia81@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Kubu JK "Under Attack"?

11 Desember 2020   15:05 Diperbarui: 11 Desember 2020   15:20 2223
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
JK dan Sofyan Djalil (batik coklat) pada tahun 2014 (kompas.com/ Yoga Sukmana).

Kemunculan mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla di media cukup intens belakangan ini.

Pertama, berkaitan dengan meruncingnya perselisihan FPI-pemerintah, ketika Rizieq Shihab baru saja pulang kampung. JK berkomentar di kanal PKS TV (20/11) bahwa saat ini sedang terjadi kekosongan kepemimpinan --tanpa menyebut levelnya-- yang mampu menyerap aspirasi rakyat.

Kedua, saat polemik soal pihak yang mendanai kepulangan Rizieq Shihab mengemuka yang dilontarkan oleh Ferdinand Hutahaean (eks Partai Demokrat) dan Rudi Kamri (eks Relawan Jokowi) sebagai "whistle blower"-nya.

JK muncul dalam wawancara khusus di Berita Satu bersama Claudius Boekan dan menjawab rumor liar yang beredar di media. Pada kesempatan itu JK secara terbuka mengakui bahwa Gubernur DKI Anies Baswedan adalah gubernur pilihannya. Akan tetapi berkaitan dengan isu kedekatan dengan Rizieq Shihab dan FPI, JK menampik keras.

Kasus-kasus yang menyangkut orang dekat

Selain JK yang menjadi sentral pembicaraan, beberapa figur lain sedang disorot pula di kalangan pendukung Jokowi garis keras.

Menteri Jokowi yang dikenal dekat dengan JK yaitu Sofyan Jalil dikuliti habis-habisan oleh El Diablo, setan twitter yang akunnya pernah tewas 13 kali. Menteri pertanahan itu dianggap melindungi dan karena itu dikejar dalam kasus pemalsuan sertifikat tanah yang menyeret Benny Tabalujan.

Menteri ATR/ BPN Sofyan Djalil dalam acara bertajuk
Menteri ATR/ BPN Sofyan Djalil dalam acara bertajuk
Belum selesai kasus Benny Tabalujan bersaudara kini Kejagung mengusut kembali kasus Pelindo II yang dulu ditangani KPK.

Dua hari lalu kasus Pelindo II bangkit dari kuburnya setelah bertahun-tahun mangkrak. Kasus yang menyeret Richard Joost Lino itu terjadi ketika kursi Wapres JK masih hangat. Meski RJ Lino yang dekat dengan Sofyan Djalil itu sudah tersangka sejak 5 Februari 2016, tetapi yang bersangkutan tidak pernah ditahan KPK (antaranews.com, 08/12/2020).

Soal kedekatan di antara ketiga sosok itu bisa ditelisik lewat media berikut: Kedekatan RJ Lino dengan Menteri Sofyan Djalil dan Kedekatan Sofyan Djalil dengan JK.

Mantan Dirut Pelindo II saat diperiksa KPK, 23/01/2020 (wartakota.tribunnews.com).
Mantan Dirut Pelindo II saat diperiksa KPK, 23/01/2020 (wartakota.tribunnews.com).
Kisruh yang sedang pentas di panggung media saat ini adalah rangkaian aksi FPI yang menyangkal aturan prokes corona sepulangnya M Rizieq Shihab ke Indonesia. Dinamika FPI kian hari kian meruncing hingga berujung baku tembak aparat dengan pengawal MRS di tol Cikampek. Enam jiwa pengawal Rizieq lewat akibat duel beregu tersebut.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun