Mohon tunggu...
Agung MSG
Agung MSG Mohon Tunggu... Insan Pembelajar

Insan Pembelajar yang senang mempelajari bidang Personal Development dan Operasional Management, serta penulis buku: Be A Rich Man (Pustaka Hidayah, 2004), Retail Risk Management in Detail (IMan, 2010), dan The Prophet Natural Curative Secret – Divinely, Scientifically and Naturally Tested and Proven (Nas Media Pustaka, 2022). Aktif mengajar di Komunitas E-Flock Indonesia di Indonesia, serta memberikan pelatihan online di Arab Saudi, Ghana, Kamboja, Qatar, dan Thailand. Agung juga dikenal sebagai penulis lepas di berbagai majalah internal perusahaan, blogger di Medium.com, dan penulis aktif di Kompasiana.com. Saat ini aktif memberikan pelatihan di berbagai asosiasi bisnis, kementerian, universitas, sekolah, hingga perusahaan publik di berbagai kesempatan, Agung MSG mengusung filosofi hidup untuk mengasihi, menyayangi, berbagi, dan berkarya mulia. @agungmsg #haiedumain email: agungmsg@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Humor Pilihan

Zona Integritas: Antara Ilusi dan Realitas

14 Maret 2025   09:52 Diperbarui: 14 Maret 2025   09:52 78
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Zona Integritas? Laporannya tebal, integritasnya tipis.|Foto: dcba.lacounty.gov

"Reformasi Birokrasi itu kayak diet. Sistemnya udah digital, dokumennya ketat, tapi mindset pimpinannya? Masih doyan gorengan tengah malam."

Halo para pejuang reformasi, gimana kabar Pembangunan Zona Integritas (ZI) menuju WBK/WBBM (Wilayah Bebas dari Korupsi & Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani)?

Katanya sih, hasil evaluasi: ya, gitu-gitu aja. Padahal ini kan udah lama banget.

Kayak sinetron stripping, episodenya nggak kelar-kelar:
* Komitmen pimpinan? Masih di level janji kampanye.
* Praktik di lapangan? Sesuai dokumen, tapi dokumennya yang nggak sesuai realitas.
* Inovasi? Baru tahap wacana, udah dibilang "terobosan".

Zona Integritas atau Zona Ilusi?

Kata orang tua dulu: "Integritas itu bukan soal bicara, tapi soal kelakuan."
Tapi di birokrasi kita? Integritas itu soal bikin laporan. Laporannya tebel, isinya tipis.

Lalu, kenapa aparat GAKKUM (Penegakan Hukum) lebih nyaman?

Konon, karena mereka cuma nunggu "tangkapan besar" aja.
Sementara, pejabat yang nyolong kecil-kecil? Masih masuk zona abu-abu, bro!

Tak salah rasanya, bila ada yang bilang reformasi birokrasi itu ibarat diet.

Kenapa seperti itu, karena dokumennya udah ketat, sistemnya udah digital, tapi mindset pimpinannya? Masih makan gorengan tengah malam. Kadang yang perlu diperbaiki bukan sistemnya, tapi pola pikir pemimpinnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humor Selengkapnya
Lihat Humor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun