Pernahkan membayangkan apa manfaat ibu jari ditangan kita? Saya pernah dan baru menyadarinya akhir-akhir ini. Ternyata Ibu jari menjadi bagian terpenting dari jari kita. Saya sebut terpenting karena fungsinya tidak bisa tergantikan oleh jari yang lain. Dengan tidak mengecilkan peran dari jari2 yang lain, tanpa Ibu jari niscaya kemampuan tangan kita berkurang banyak.
Bayangkan setiap kali kita memegang sesuatu, dan lihatlah peran ibu jari disana, betapa susah kita memegang sesuatu tanpa adanya ibu jari kita diantaranya. Bentuknya yang kecil dan paling pendek bukanlah menjadi ukuran sebenarnya. Karena fungsinya yang penting tersebut, saya jadi mengerti kenapa namanya menjadi Ibu jari. Menjadi penggerak dan penyeimbang dari tangan kita.
Jika kita ibaratkan tangan kita sebagai sebuah organisasi, peran ibu jari terwakili oleh orang-orang yang menjadi penggerak dan menjadi elemen terpenting didalamnya, Setiap organisasi memiliki orang-orang seperti ini, tanpa kehadirannya, kemampuan organisasi menjadi berkurang. Dan orang-orang inilah yang membuat organisasi itu bertahan, menginspirasi orang lain, membangkitkan semangat dan memperbesar kompetisi dalam sebuah organisasi.
Jika dalam satu tangan hanya ditakdirkan ada satu ibu jari, jika lebih dari satu, justru fungsi tangan menjadi tidak maksimal, tidak begitu dengan orang2 yang berfungsi sebagai penggerak didalam sebuah organisasi. Semakin banyak, semakin baik, dan semakin hebatlah organisasi tersebut. Walaupun terkadang persaingan menjadi momok, tapi kaitannya dengan pengembangan organisasi kedepan, persaingan itu menjadi dasar untuk terus berkembang.
Mencari orang-orang yang bisa menggerakkan organisasi supaya berjalan dengan lancar sebenarnya tidak susah. Hanya butuh kejelian melihat dan kepercayaan memberi tanggung jawab kepada orang lain. Berilah contoh yang baik, niscaya akan semakin banyak orang yang siap dan mampu menjadi penggerak organisasi.
Penggerak organisasi ini berbeda dengan pemimpin, walaupun seharusnya pemimpin juga harus bisa menggerakkan organisasi, tapi tidak semuanya bisa. Tidak perlu saya beri contoh, karena telah kasat mata bisa dilihat dan dirasakan. Justru orang-orang biasa seperti kita yang tidak terbelenggu oleh birokrasi, memiliki kesempatan besar menjadi penggerak organisasi.
Dan orang-orang seperti itu tidak datang dengan sendirinya, mereka perlu untuk dibentuk, dilatih dan diberi kesadaran. Pada saatnya tiba, mereka telah siap, berperan seperti ibu jari di tangan kita, yang menyeimbangkan genggaman tangan menjadi lebih kuat dan sempurna.
Apa peran anda dalam sebuah organisasi? Jika hanya diam, duduk manis dan terus menunggu, inilah kesempatan untuk menjadi penggerak organisasi, menjadi seperti ibu jari di tangan kita. Yang berperan penting menjadikan genggaman tangan kita lebih seimbang dan kuat.
Seperti itulah seharusnya kita berfungsi, apapun dan dimanapun kita berada, seharusnya  menjadi bagian terpenting dalam organisasi tersebut, saya menyebutnya penggerak organisasi, yang memberi inspirasi kepada banyak orang  dengan sikap dan perbuatannya sehari-hari.
Cikarang/2 Maret 2012/23.30
