Mohon tunggu...
Agung Wibowo
Agung Wibowo Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Masih belajar menulis, mencurahkan isi pikiran, buat perkembangan diri sendiri, jika bermanfaat bagi orang lain, itu adalah bonus buat saya, Selamat menikmati, mohon masukkannya

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Membuang Beban dan Kekhawatiran

31 Januari 2012   15:15 Diperbarui: 25 Juni 2015   20:13 325
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Saya pernah melakukan kesalahan, semua orang pasti pernah melakukan kesalahan, Sebuah kesalahan yang kita lakukan akan menjadi beban dan sering kali kita bawa kemanapun kita melangkah, sebenarnya bukan seberapa besar beban itu, tapi sampai kapan kita akan membawanya, sekecil apapun, jika kita terus membawanya, beban itu akan terasa sangat berat, beban itu akan menjadikan kita pribadi yang kerdil dan menatap masa depan dengan energi yang telah habis terkuras

Saya juga sering mengkhawatirkan masa depan, sebagian orang menatap masa depan dengan rasa khawatir yang berlebihan, karena masa depan tidak bisa kita prediksi, sebuah kekhawatiran adalah sesuatu yang wajar, dan seharusnya bukanlah alasan kita untuk duduk manis berdiam diri menjadi pribadi yang statis, seolah2 menunggu keajaiban akan datang.

Beban masa lalu dan kekhawatiran kita akan masa depan, adalah masalah pribadi yang menurut saya sangat berperan dalam kehidupan sehari-hari. Sebuah beban menjadikan kita manusia yang lemah, takut mengulangi kesalahan yang sama. Sebuah kekhawatiran kita akan masa depan cenderung menjadikan kita manusia yang pesimis.

Salah satu cara yang saya lakukan untuk menghilangkan beban masa lalu dan kekhawatiran akan masa depan adalah dengan cara menjadikan masa sekarang kita sebagai keadaan terbaik yang kita punya, dengan demikian segala beban, segala kekhawatiran hanya akan menjadi bumbu kehidupan kita, bukan sebagai dasar kita untuk bersikap dan berbuat.

Sudah saatnya kita menyingkirkan beban masa lalu, membuang jauh kekhawatiran kita akan masa depan, mari songsong masa sekarang dengan penuh kebahagiaan. Kebahagiaan yang pada akhirnya akan menginspirasi banyak orang.

MTH/12 October 2011.

Semoga terus bisa menjadi manusia masa sekarang..

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun