Mohon tunggu...
Agung Christanto
Agung Christanto Mohon Tunggu... Guru - guru SMA

Bimantara:Dari nol belajar Menggali dari pengalaman pribadi yang menginspirasi untuk sesama:demah

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Bijak Menanam di Masa Pandemi untuk Ketahanan Pangan

18 Januari 2021   23:52 Diperbarui: 19 Januari 2021   18:15 1118
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bersepeda sangat mengasyikkan, ketika melihat berbagai macam tumbuhan hias dan tumbuhan lainnya.  Untuk bercocok tanam selayaknya kita bijaksana dalam memilih tanaman yang tepat, meskipun banyak orang membeli pot, pupuk, tanaman hias di masa pandemic ini. Mataku rasanya tak ingin pergi dari pandanganmu saat melihat berbagai macam tanaman yang telah ku lewati. Menyenangkan sekali saat bersepeda sambal melihat berbagai macam tanaman hias yang tak lepas dari pandanganku. Tapi semua itu ternyata hanya trend untuk meningkatkan hoby kita untuk bercocok tanam dimasa pandemic ini. Sementara untuk membeli beras saja, dengan tanaman itu bila di jual, tentu tidak semahal bila kita membelinya. Masih teringat di benakku ketika bersepeda melewati rumah mantan guru biologiku dulu, dimasa SMA. Meski  telah menjadi PNS, mereka dengan kompak mengolah kompos, menghidupi  3 anaknya yang masih kuliah dan SMA kelas 10. Barisan polybag dari yang kecil hingga besar, berjajar rapi. Selain hijau, indah, bisa di petik daun, buah, akar dan cantik untuk dipandang untuk meningkatkan ekonomi keluarganya. Lalu tanaman apa saja ya yang ditanamnya? Itu yang timbul  dalam hatiku. Bagaimana mereka tetap bertahan terus bisa berlayar di dunia yang penuh tantangan  dimasa pandemic ini,sehat jasmani, rohaninya? Kemudian saat saya di kenalkan berbagai macam tanamanoleh bapak Kardoyo sambal ku berselancar di HP gemgamanku dan ku abadikan dari hijaunya dedaunan, bunga, buah, batang dan akar. Yang menggerakkanku untuk kembali bercocok tanam. Yang kadang terus gagal,karena banyak gangguan di sekitar rumahku mulai dari ayam, ulat, dan binatang lainnya.sambil ku ingat-ingat  ...

Berbagai Macam Tanaman Yang Bisa Kita Tanam Untuk  Ketahanan  Pangan.

Mencoba ku kelompokkan sebagai berikut: tanaman hias, tanaman obat, tanaman sayuran dan buah:

Tanaman hias:sansivera(lidah mertua), anggrek,  suplir, bunga aster, palem kuning, anthurium, bunga peace lily, pakis boston, sirih belanda, palem bamboo, walisongo, lady palem(palem kipas), andong, karet hias/karet kebo, aglonema, kuping gajah, asparagus, srirejeki, philodendron, pastazanum, puring, philodendron orange juice, palem hias, lili paris, kaktus, dan banyak yang lainnya. Beberapa tanaman ini pernah ada di rumah, meskipun ada yang mati dan di makan ayam saudara.  Sebenarnya saya juga tertarik dengan bonsai , akan tetapi di masa pandemi ini semoga bila kita jual kembali masih sebanding saat kita membelinya. Bagaimana kalau lebih murah? Maka akan menjadi koleksi yang harus di rawat....

Tanaman obat:jahe, kemangi, blimbing wuluh, lengkuas, kunir putih, kunyit,  sereh, daun sirih, ketumbar, kencur, temulawak, sambiloto,  lidah buaya, kumis kucing, bunga chamomile, dan masih banyak yang lainnya.  Beberapa tanaman obat ini bisa kita tanam di rumah dan mungkin wajib ada untuk pertolongan pertama apabila kita sakit.  Saya sendiri pernah mengalami sakit perut dengan temulawak, akhirnya bisa teratasi untuk meredakan sakit perutku. Dengan khasiat yang bisa mencegah, mengobati, bisa untuk lalapan, menambah daya tahan tubuh di masa pandemic ini. Selain penyedap rasa dan penguat rasa yang sering kita rasakan setiap hari dan harus ada. Akan tetapi tumbuhan rimpang(lengkuas, temulawak,kunyit, kencur, jahe, temu kunci, sereh) bisa di gunakan untuk bumbu dapur yang alami.

Tanaman sayuran dan buah: kangkung, bayam, tomat, cabai, singkong, ketela, sawi, pepaya, buah naga, terong, pohon jambu, daun bawang, daun kucai, tanaman jeruk(nipis, pecel, lemon), wortel, selada, timun, buncis, pisang dan masih banyak yang lain. Dari tanaman ini selain cepat untuk tumbuh bisa kita gunakan untuk ketahanan pangan di masa pandemi ini,  bisa belajar berhemat .

Bijaksana bercocok tanam  Di Masa Pandemi

Terimakasih pak Kardoyo akhirnya saya mulai belajar bijaksana dalam bercocok tanam dan memilih tanaman yang tepat di masa pademi ini, di tengah trend bonsai,tanaman caladium, aglonema, anthurium, aroid, janda bolong  dan semuanya itu dedaunan melonjak kembali, semoga bertahan lama agar bisa dirasakan oleh petani tanaman hias dan pecinta tanaman hias. Selain itu bagaimana dengan tanaman sayuran dan buah dan tanaman obat ? tenyata juga ikut naik,untuk meramu jamu, tabulampot, hidroponik, dan lain-lain, Untuk ketahanan pangan serta mengurangi pengeluaran. Tapi sudah bijaksanakah kita untuk berhemat? Mulai sekarang, adaptasi cara hidup baru dengan mengelola keuangan secara bijak di masa pandemi berikut ini!

1 Atur Pola Asupan & Jaga Kesehatan

2 Cermat dalam Belanja Bulanan

3 Pangkas Biaya Jajan, Nongkrong & Rokok

4 Hindari Penggunaan Kartu Kredit

5 Bijak dalam Memilih Barang

6 Pangkas Biaya Bulanan yang Tidak Perlu

7 Manfaatkan Promo, Diskon, Potongan Harga, Cashback & Kredit Poin

8 Atur Pemakaian Dana Darurat

Kita pasti tahu mana yang kebutuhan primer , kebutuhan sekunder dan kebutuhan tersier.yang jelas dengan bijaksana ekonomi rumahtangga kita harus tegak dan kokoh di masa pandemi ini. Semoga dengan bercocok tanam yang tepat kita tidak hanya meningkatkan imun, tetapi harus cepat beradaptasi , menghemat, mengencangkan perut . jangan sampai pemangkasan biaya yang tidak perlu di belikan tanaman hias yang berharga tinggi, namun ketika di jual kembali harganya anjlok. Akhirnya  ketahanan pangan memiliki 5 unsur yang harus dipenuhi : Berorientasi pada rumah tangga dan individu; Dimensi watu setiap saat pangan tersedia dan dapat diakses; Menekankan pada akses pangan rumah tangga dan individu, baik fisik, ekonomi dan social; Berorientasi pada pemenuhan gizi; Ditujukan untuk hidup sehat dan produktif. Saya berharap dengan  Artikel yang  sangat sederhana ini, kita bisa dengan bijaksana dalam memilih tanaman yang bermanfaat di masa pandemi ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun