Mohon tunggu...
Agung Han
Agung Han Mohon Tunggu... Wiraswasta - Blogger Biasa

Part of #Commate'22-23 - KCI | Kompasianer of The Year 2019 | Fruitaholic oTY'18 | Wings Journalys Award' 16 | agungatv@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Jangan Malu Bertanya Harga Sebelum Membeli

24 Februari 2020   17:09 Diperbarui: 26 Februari 2020   00:03 629
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Belakangan viral video di FB Group, opang (ojek pangkalan) sedang bersitegang dengan penumpangnya. Si opang minta ongkos 250ribu per motor, untuk jarak tempuh dari terminal Kalideres ke Tanjung Duren. Sementara ada tiga motor disewa, berarti kalau ditotal pengguna opang musti membayar Rp.750ribu -- mahal banget kan.

Sontak pennumpang menolak tagihan sebesar itu, tawar menawar disertai tarik urat tak juga mencapai titik temu. Dengan jengkel si penumpang terpaksa membayar 450ribu, setelah berusha keras minta turun harga lagi ( menurut saya, harga segitu masih terbilang mahal).

Dan pintarnya si penumpang, adalah mem-videokan ketika perselisihan alot berlangsung. Saya yang melihat video, sontak berpikir keras mengapa perang mulut terjadi. Bagaimana awal muasal kejadian, harga belum disepakati tetapi sudah ada transaksi.

Pertanyaan terus saja belum menemui jawaban, pasalnya dalam rekaman video diambil di pertengahan perdebatan.

Dan akhirnya beberapa hari setelahnya, saya baru mendapati pencerahan atas pertanyaan. Di FB Group yang sama, dibagikan video tiga bapak opang digelandang ke kantor polisi.  Rasa penasaran saya tuntas, setelah mendengar penjelasan dari Bapak Polisi.

Konon si pengendara opang, menunggu pelanggan yang baru turun dari bus di terminal kalideres. Karena berebut penumpang, tidak sempat terjadi deal harga dan nego di tujuan---ini sudah salah besar.

sumber | klaten.go.id
sumber | klaten.go.id
Saya mengira, penumpang ini bukan konsumen pertama dijadikan "mangsa". Dan hari itu bertemu pelanggan cerdik, yang memvideokan dan akhirnya viral.

Menurut Pak Polisi, besaran ongkos opan standar antara 50ribu -- 100 ribu dengan jarak tempuh terminal Kalideres menuju Tanjung Duren. Besaran angka 250ribu per motor, menurut opang karena musti muter muter mencari alamat.

"Tapi kan bisa nego" kilah pengendara ojek. Dan saya tetap tidak setuju !

-----------

Kisruh pengguna ojek dengan pengendara ini, mengingatkan saya pada berita viral serupa beberapa waktu lalu. Sebuah foto bon pembelian makanan, di sebuah warung di pinggir pantai daerah Banten.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun