Mohon tunggu...
agnes berutu
agnes berutu Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi universitas negeri medan

Perumahan bsp lubuk pakam

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Memahami dan Mendampingi Anak Berkebutuhan Khusus

13 April 2021   18:01 Diperbarui: 13 April 2021   18:01 322
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Memiliki anak berkebutuhan khusus bukan hal yang mudah bagi orang tua manapun. Perhatian orang tua sangat penting bagi tumbuh kembang mereka. Sehingga orang tua perlu belajar memahami dan mendampingi, agar mereka selalu percaya diri dalam menjalani aktivitas sehari-hari.

Sebenarnya ada aturan tentang anak berkebutuhan khusus di Indonesia. Sebagaimana disebutkan anak berkebutuhan khusus mendapat perlindungan dan pelayanan penuh dari negara, sesuai Peraturan Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Nomor 10 tahun 2011.

Memahami Anak Berkebutuhan Khusus Lebih Dekat

Anak berkebutuhan khusus adalah anak yang mengalami keterbatasan atau keluarbiasaan, baik fisik, mental-intelektual, sosial maupun emosional, yang berpengaruh secara signifikan dalam proses pertumbuhan atau perkembangannya dibandingkan dengan anak-anak lain yang seusia dengannya.

Tidak hanya itu, anak berkebutuhan khusus juga mencakup anak-anak yang memiliki gangguan pemusatan perhatian, gangguan spektrum autisme, gangguan kemampuan komunikasi, serta kesulitan belajar.

Perlu dipahami bahwa kondisi anak berkebutuhan khusus bukan penyakit yang menular. Jadi interaksi dengan anak berkebutuhan khusus tidak akan membawa dampak pada orang lain. Anak berkebutuhan khusus dapat tetap bersosialisasi dalam masyarakat.

Hal Penting dalam Mendampingi Anak Berkebutuhan Khusus

Meski anak berkebutuhan khusus terlihat berbeda dari anak-anak pada umumnya, tetapi mereka memiliki hak yang sama dengan anak lain. Di antaranya adalah hak untuk mengembangkan minat dan potensi yang dimiliki.

Bagi Anda yang memiliki anak berkebutuhan khusus atau menjadi pendamping anak berkebutuhan, ada beberapa hal penting yang bisa Anda lakukan sebagai dukungan untuk mereka, di antaranya:

  • Selalu memberikan motivasi
    Tak bisa dipungkiri bahwa ada sebagian anak berkebutuhan khusus yang merasa sedih bahkan stres karena berbeda dengan anak-anak lain. Oleh karena itu, tugas orang tua dan pendamping yaitu selalu memotivasi dan membantu anak berkebutuhan khusus mencapai potensinya.
  • Memasukkan ke sekolah yang tepat
    Pendidikan adalah instrumen penting bagi anak-anak tak terkecuali adalah anak berkebutuhan khusus. Anda sebagai orang tua harus secara aktif mendukung dan berpartisipasi dalam memasukkan sekolah anak berkebutuhan khusus, tentunya di sekolah yang sesuai pada kurikulum anak berkebutuhan khusus. misalnya homeschooling. Selain itu, anak-anak berkebutuhan khusus juga bisa disekolahkan di sekolah inklusi.
  • Memberikan keterampilan hidup
    Jika anak berkebutuhan khusus mendapatkan pembelajaran yang tepat dalam meningkatkan keterampilan hidup sesuai minat dan potensinya, maka anak tersebut akan bisa hidup lebih mandiri. Sebaliknya, jika tidak ditangani secara tepat, maka kemampuan anak akan mengalami hambatan dalam perkembangannya.
  • Bergabung dalam komunitas atau perkumpulan
    Adanya komunitas atau perkumpulan anak-anak berkebutuhan khusus akan membawa dampak positif bagi mereka untuk saling bersosialisasi, bermain, dan berbagi. Demikian juga bagi Anda sebagai orang tua, keluarga, ataupun pendamping. Komunitas juga biasanya akan banyak informasi kegiatan, seminar atau acara yang berkaitan dengan perkembangan dan kepedulian anak berkebutuhan khusus.

Hal penting lainnya yang perlu dipahami jika memang Anda memutuskan untuk memperoleh bantuan pendamping atau perawat untuk anak berkebutuhan khusus, maka carilah pendamping yang tepat, sabar, tentunya bisa memberi dukungan yang dapat meningkatkan tumbuh kembangnya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun