Mohon tunggu...
Agil Septiyan Habib
Agil Septiyan Habib Mohon Tunggu... Freelancer - Planmaker; Esais; Impactfulwriter; Founder Growthmedia; Dapat Dikunjungi di agilseptiyanhabib.com

Think Different, Create Excellent

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Ngilu Messi Pergi dari Klub yang Mengasuhnya Sejak "Bayi"

6 Agustus 2021   07:37 Diperbarui: 6 Agustus 2021   07:39 403
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Akhir karier Messi di FC Barcelona | Sumber gambar : kompas.com

Entah mengapa pagi ini terasa begitu sedih. Padahal sebab musebabnya terkesan sangat jauh dari kata penting. Minimal dari penulis pribadi yang tidak memiliki sangkut paut secara langsung. Pemberitaan yang mengatakan bahwa bintang klub FC Barcelona, Lionel Messi, resmi tidak memperpanjang kontrak seperti menjadi kejutan yang tak diinginkan. Bahkan seolah tak percaya bahwa berita itu benar-benar ada.

Iya, saga kontrak Lionel Messi akhirnya menemukan titik temu dengan akhir yang terasa begitu sedih. Setidaknya bagi seluruh penggemar FC Barcelona dan khususnya pecinta La Pulga. Beberapa waktu lalu pihak klub telah memberikan pernyataan resmi bahwa telah mengunggah video penghormatan dari rekam jejak perjalanan karier Messi di Barca.

Apa yang dirasakan oleh segenap pecinta FC Barcelona saat ini terasa seperti mimpi buruk yang berharap bahwa mereka bisa segera terbangun dari hal ini. Penulis sendiri sudah cukup lama mengagumi FC Barcelona utamanya sejak masa Ronaldinho bertahta di Camp Nou. Namun pada saat R10 pergi dari klub catalan tersebut sepertinya kesedihannya tidak sekuat sekarang. Kepergian Messi yang tidak melanjutkan lagi kontraknya di FC Barcelona seperti membuat ngilu, linu, dan senduh. Semoga ini hanya "prank" dari para petinggi klub.

Mungkin sampai saat ini penulis secara pribadi dan segenap pecinta FC Barcelona masih berharap bahwa semua pemberitaan yang beredar belakangan ini adalah bohong belaka. Semoga ada ralat pernyataan yang mengatakan bahwa Messi masih akan tetap di Barca sampai dia memutuskan untuk gantung sepatu. Rasanya sangat sulit untuk ditinggal sang bintang sementara ia baru saja menikmati salah satu puncak kariernya setelah menjuarai Copa America 2021. Dan kemungkinan besar akan kembali merengkuh gelar Ballon d'Or untuk yang ke-7 kalinya.

Akan terasa sangat aneh tatkala musim depan bergulir dan jersey nomor 10 FC Barcelona akan dikenakan oleh orang yang benar-benar berbeda dari sebelumnya. Bahkan bisa dibilang sepertinya Barca belum benar-benar menemukan pewaris no.10 selanjutnya. Atau mungkin tidak akan pernah ada lagi yang bisa melanjutkan kehebatan sosok Great of All Time (GOAT) ini.

FC Barcelona pasti akan merasakan kehilangan besar. rekan-rekan setim pasti akan banyak yang tidak percaya. Para cules mungkin akan meratapi kesedihannya. Bahkan para rival yang sekilas akan tampak senang sebenarnya juga akan merasakan kehilangan sosok luar biasa ini. Hampir pasti Messi tidak akan melanjutkan karier di La Liga. Itu artinya kompetisi kasta teratas Spanyol tersebut akan mengalami kehilangan besar.

Messi pergi dari klub yang telah mendidik dan membesarkannya dengan sangat luar biasa. Meski ia mungkin tidak sepenuhnya lahir dan besar di bumi Barcelona, namun sejatinya Messi terlahir sebagai pemain sepakbola hebat justru di sana. Messi memang orang lahir di Argentian, Rosario. Ia pun mengenal sepakbola sejak dari sana. Akan tetapi jasa FC Barcelona sangatlah besar. Bisa dibilang mereka telah mengasuh Messi sejak bayi dan mendidiknya sebagai salah satu superstar paling fenomenal di dunia.

Dan ketika akhirnya Messi harus berpisah dari rumah dan juga "orang tua"-nya tersebut rasa-rasanya itu sulit untuk dipercaya. Apalagi keduanya sebenarnya masih sama-sama saling mencintai dan berharap untuk terus saling memiliki satu sama lain.

Sekilah terkesan berlebihan. Namun, mengatakan kepergian Messi dari FC Barcelona merupakan bagian dari duka sepertinya cukup merepresentasikan kondisi yang terjadi saat ini. Messi adalah Barcelona dan Barcelona adalah Messi. Setidaknya itulah gambaran yang melekat kuat di benak banyak orang. Itu pula yang dulu "menghalangi" Pep Guardiola untuk memboyong Messi menuju Manchester City. Hal itu juga yang musim lalu membuat Messi tidak sampai hati untuk menuntut klub tercintanya ke meja hijau.

Kini, romansa Barca-Messi telah menemukan titik akhir. Episode sang maestro berkaki kidal telah usai. Kini kita hanya bisa menunggu kalimat apa yang bakal meluncur dari mulut sang bintang perihal sad ending dari kariernya di Barcelona ini. Dan sepertinya kita akan selalu berharap bahwa akan ada keajaiban yang mengubah cerita ini menjadi sesuatu yang indah.

Salam hangat,

Ash

Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun