Mohon tunggu...
Agil Septiyan Habib
Agil Septiyan Habib Mohon Tunggu... Freelancer - Planmaker; Esais; Impactfulwriter; Founder Growthmedia; Dapat Dikunjungi di agilseptiyanhabib.com

Think Different, Create Excellent

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Artikel Utama

Hari Jumat Dapat Libur Jika Kinerja PNS Baik, Setuju?

5 Desember 2019   07:12 Diperbarui: 6 Desember 2019   03:27 593
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Pegawai Negeri Sipil | Sumber gambar: money.kompas.com

"Penyakit" lama ini adalah Pekerjaan Rumah (PR) besar bagi pemerintah yang harus segera dituntaskan agar tidak menghambat kinerja pelayanan publik.

Jangan sampai penerapan FWA ini justru disalahgunakan oleh oknum-oknum tidak bertanggung jawab yang memanipulasi penilaian kinerja PNS atau ASN sehingga bisa mendapatkan jatah libur tambahan.

 Sehingga penting sekali bagi pemerintah untuk menjaga aspek penilaian kinerja yang merupakan "garis start" penentuan kebijakan ini agar tetap steril dari kepentingan-kepentingan pihak tertentu.

Orang-orang yang mendapatkan kewenangan membuat penilaian harus bersikap objektif terhadap tugasnya. Mereka yang layak dinilai baik harus diapresiasi dengan semestinya, pun demikian sebaliknya. 

Prinsip keadilan harus berlaku sama rata-sama rasa. Jangan sampai para PNS atau ASN berpangkat tinggi memanfaatkan power miliknya agar mendapatkan jatah libur tambahan itu. Inilah yang patut diwaspadai.

Pengaturan waktu kerja yang fleksibel dan pemberian jatah libur tambahan pastinya merupakan kabar baik bagi para PNS dan ASN. Akan tetapi kabar baik itu haruslah disikapi secara bertanggung jawab. 

Hal ini seharusnya menjadi stimulus berharga untuk meningkatkan produktivitas kinerja pelayanan publik dan bukan justru memicu akal bulus untuk menyiasati peraturan hingga mendapatkan jatah libur tambahan tanpa perlu bersusah payah. 

Semoga PNS dan ASN kita memberikan kinerja yang semakin baik dari waktu ke waktu.

Salam hangat,
Agil S Habib      

Refferensi: [1] ; [2] ; [3] ; [4] ; [5]; [6]

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun