Mohon tunggu...
Agatha Ageng Asihinghyang
Agatha Ageng Asihinghyang Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa Universitas Katolik Parahyangan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Geladi Hominisasi

2 Desember 2022   12:07 Diperbarui: 2 Desember 2022   12:22 43
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pada hari Minggu, 27 November 2022, saya mengikuti geladi hominisasi yang diselenggarakan oleh Lembaga Pengembangan Humaniora UNPAR. Periode geladi hominisasi ini dimulai seminggu sebelumnya yaitu dengan mengerjakan tugas pra-geladi. Pada tugas ini, pertama saya diminta untuk mendengarkan lagu Indonesia Raya tiga Stanza dan kemudian memilih sebuah syair atau lirik yang paling menarik dan menjelaskan makna dari syair yang sudah dipilih. 

Kemudian, saya disajikan beberapa pilihan video dan saya memilih video "Melihat Kehidupan Masyarakat Kampung Naga" dan saya diminta untuk menyebutkan hal yang menarik dari video tersebut. Saya juga diberikan beberapa pertanyaan pada tugas pra-geladi tentang saya sebagai anak muda dan bagaimana tanggapan saya terhadap tantangan dan apa yang bisa saya lakukan dalam menanggapi tantangan tersebut di aspek kebudayaan sesuai dengan tema yang saya pilih.

Pada hari kegiatan geladi hominisasi, kegiatan dimulai dengan berdoa serta  menyanyikan lagu Indonesia Raya dan hymne UNPAR. Kemudian dilanjutkan oleh perkenalan dan kata sambutan oleh pihak LPH dan pengenalan singkat mengenai apa itu geladi hominisasi. Pada geladi ini, saya juga bertemu dengan teman-teman baru dari jurusan yang berbeda dari saya di satu kelompok dan kami mendapatkan tema "Hari Anti Kekerasan Terhadap Perempuan". Saya bersama dengan teman-teman saya berdiskusi bersama dan bertukar pikiran membahas mengenai tema ini yang nantinya akan dipresentasikan di hadapan kelompok-kelompok lain. 

Pada geladi ini saya diajarkan mengenai time-management, cara berpikir kritis, dan bagaimana mempertahankan sifat percaya diri agar bisa berbicara di depan banyak orang. Saya juga belajar mengenai pentingnya penggunaan logika dan bahasa sebagai warga negara dalam kehidupan sehari-hari. Sebagai warga negara yang baik, saya sadar bahwa sebagai masyarakat, kita manusia perlu memprioritaskan kedua hal ini yaitu penggunaan logika dan bahasa yang baik dan benar karena hal-hal ini berpengaruh kepada kemajuan bangsa.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun