Mohon tunggu...
Afrizal Dwi Cahyo
Afrizal Dwi Cahyo Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Perguruan Tinggi Di Jakarta Selatan.

Jadi orang yang berguna untuk sekitar udah paling seru.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Kisah Seorang Relawan, Pada Peristiwa Bencana Meletusnya Gunung Semeru

12 Januari 2022   13:27 Diperbarui: 12 Januari 2022   14:29 1176
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber Foto : Dokumen Pribadi M. Iqbal Gumelar

Depok, Jawa Barat - Seorang pemuda berusia 22 tahun kelahiran Jakarta yang mendedikasikan dirinya sebagai relawan atas nama komunitas KUN Humanity System untuk membantu para korban bencana meletusnya Gunung Semeru pada Desember tahun 2021.

Dialah M. Iqbal Gumelar, mengambil peran sebagai relawan bermula saat dia merasakan adanya panggilan dalam hatinya untuk langsung menuju ke lokasi bencana bersama seorang temannya dengan menggunakan sepeda motor, tepatnya di Desa Pronojiwo dan Candipuro, Lumajang, Jawa Timur.

"Mungkin rasanya kayak ada panggilan dari dalam hati saya buat langsung datang kesana, perjalanan menggunakan sepeda motor bersama satu orang kawan saya yang membutuhkan waktu 2 hari di perjalanan untuk bisa tiba di lokasi bencana." kata Iqbal saat ditemui di  Cipayung, Jakarta Timur pada Sabtu (08/01/2022).

Menurut Iqbal, bencana ini merupakan bencana yang besar dan memakan banyak korban jiwa serta hancurnya bangunan-bangunan milik masyarakat yang bermukim di sekitaran Gunung Semeru.

"Perasaan pertama kali saya saat bertemu mereka langsung ikut merasakan sedih atas duka yang mereka alami. Tapi perasaan sedih itu membuat saya terpacu ingin terus membantu dengan apa yang saya bisa," kata pemuda ini saat pertama kali sampai dan bertemu para korban bencana tersebut.

Tekad seorang relawan

Sumber Foto : Dokumentasi KUN
Sumber Foto : Dokumentasi KUN

Sementara dari yang Iqbal rasakan saat berada di sana, tepatnya pada keadaan di sekitar posko pengungsian tetap dalam situasi yang mencekam karena status aktivitas dari Gunung Semeru tetap pada status siaga.

"Situasi sangat menyedihkan karena banyak bangunan yang hancur dan sebagainya. Tapi, bukan hanya menyedihkan, situasi juga ikut mencekam karena status Gunung Semeru masih di status Siaga," kata Iqbal.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun