Mohon tunggu...
Afif Auliya Nurani
Afif Auliya Nurani Mohon Tunggu... Guru - Pengajar

Semakin kita merasa harus bisa, kita harus semakin bisa merasa

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Serba-serbi Praktik Mengajar di Taman Kanak-kanak

31 Maret 2019   18:00 Diperbarui: 31 Maret 2019   20:13 143
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Siswa Kelas A (dokpri)

Obrolan Aneh tapi Nyata

"Utadaaa... utadaaaaa!"
"Iya, nak?"
"Koncoku lho jenenge Dafa..."
(re: temanku namanya Dafa, lho)
"Hebat! Terus, terus?"
"... Sudah"
"Oqe baiqlah ferguzo"
(Ngomong dalam hati)

"Ustadzaaah..."
"Dalem?"
"Apakah kamu suka dengan kuda poni?" 
(Di rumahnya, dia gemar sekali menonton film kartun di televisi sehingga bicaranya pun mengikuti gaya tokoh kartun)
"Hmm... Tidak suka. Karena Ustadzah sudah besar" (Saya ikut-ikutan coba bicara ala tokoh kartun dong. Wkwkwk)
"Laluuu... Kenapa kamu tidak mengoleksi barang kuda poni? Kamu tidak suka?"
"... Iya, aku sukanya dia....."
( ini ngomong dalam hati juga, gaes)

"Ustadzaaaaah, tadi Dilan (bukan nama sebenarnya lagi) bilang aku pacaran!"
"Lhooo, mas Dilan, apa itu pacaran?"
"(Si Dilan nyengir) Itu lho yang kayak di televisi yang perempuan sama laki-laki berpelukan"
"Hmm..."

"Aku kemarin ke Tr*nsm*rt lihat dinosaurus!"
"Masyaallah, luar biasa. Terus?"
"Terus aku mainan..."
"Mainan apa, nak?"
"... Gak tau pokoknya mainan"
"Okeee" 
(Pengen sebel tapi sayang)

"Jadi, nak, Nabi Sulaiman itu diberi keutamaan bisa berbicara dengan hewan. Seperti yang tadi ustadzah ceritakan, Nabi Sulaiman bisa bicara dengan semut, burung, katak..."
"Kalau ngomong sama kucing bisa?"

Sesungguhnya, masih banyak percakapan yang sedemikian rupa bisa membuat saya tertawa atau malah justru kebingungan untuk menjawab. Contohnya seperti ini:

"Dzah, ular itu kalau pipis gimana seh?"
"Dzah, kenapa kok kita pulangnya jam 10? Kenapa kok bukan jam 6?" (Yakaliii)
"Dzaaah... Aku tadi di antar sama Ummi sama Abi sama Mas"
"Aku loh berani disuntik, aku loh dulu pernah disuntik di sini sama di sini..."
...

Mungkin dari sini, saya bisa belajar banyak untuk menjadi pendengar yang baik, lebih menghargai orang, dan tentu saja belajar untuk menjawabnya heuheuheu~

Kalau yang ini anak kelas KB, lebih menggemaskan (dokpri)
Kalau yang ini anak kelas KB, lebih menggemaskan (dokpri)
Heartwarming

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun