Mohon tunggu...
Afif Auliya Nurani
Afif Auliya Nurani Mohon Tunggu... Guru - Pengajar

Semakin kita merasa harus bisa, kita harus semakin bisa merasa

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Rujak Cingur Kaliurang, 22 Tahun Setia dengan Cita Rasa

1 Maret 2019   01:20 Diperbarui: 1 Maret 2019   15:05 191
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tampak depan Warung Rujak Cingur Kaliurang (dokpri)

Ada kualitas, tentu ada pula kuantitas. Meski harganya relatif menengah ke atas, namun Pak Eddy menjamin dengan rasa-yang-tak-terlupakan dan porsi yang disajikan cukup banyak sehingga tidak akan membuat pembelinya menyesal. Buktinya, masih banyak pelanggan tetap yang datang bagi dari dalam maupun luar kota. Bahkan ada yang sengaja jauh-jauh datang dari Jakarta ke warung beliau hanya untuk mencicipi kenikmatan rujak yang haqiqieu.

Tak hanya rujak cingur, warung ini memiliki beberapa menu andalan lain yang tidak kalah maknyus-nya. Terdapat gado-gado, tahu telor, tahu lontong, dan tambahan nasi. Minumannya pun variatif, selain teh, jeruk, dan sebagainya, warung ini memiliki menu es campur, es dawet, dan es cao. Jadi, tidak ada alasan untuk tidak kembali ke warung ini.

Selain menikmati hidangan yang dipesan, kita juga bisa menikmati atmosfer warung yang super cozy. Bersih dan teduh, itulah kesan yang paling menonjol di warung ini. Di sekitar meja pengunjung terdapat banyak tanaman hijau yang segar. Suasananya seperti sedang makan di rumah sendiri saja.

Meski terletak tepat di pinggir jalan, namun kebisingan tidak terdengar saat berada di dalam warung. Sehingga warung ini cocok untuk dijadikan tempat rapat maupun sekadar bersantai bersama keluarga. Hanya saja lahan parkir yang tersedia masih terbatas, maka jika mengendarai mobil terpaksa harus parkir di luar warung. 

Mulai penasaran? Rujak Cingur dan Gado-gado Kaliurang buka setiap hari Selasa-Minggu pukul 9 pagi hingga 4 sore. Jika sedang ramai, maka bisa jadi tutup sebelum waktu yang telah ditentukan. Eits, tapi jangan khawatir, kita juga bisa memesan secara jarak jauh, lho.

Walaupun belum terdaftar di layanan ojek online, warung ini telah memiliki narahubung khusus untuk menerima order. Warung ini pun memiliki akun instagram @rujakcingurkaliurang yang dikelola langsung oleh Pak Eddy. 

Di penghujung perbincangan kami, beliau sempat bercerita bahwa kini jumlah pelanggan dari tahun ke tahun mulai menurun. Entah disebabkan oleh faktor cuaca, minat konsumer yang berubah-ubah, maupun bisnis kuliner di Kota Malang yang semakin menjamur dengan menu-menu di luar khas pribumi. Meski demikian, Pak Eddy berkata bahwa beliau tak punya alasan untuk berhenti berjualan rujak. Hmm... Sehat selalu ya, Pak!

***

Tulisan ini merupakan cikal bakal dari sebagian kecil isi buku "Gastronomi 105 Kuliner Legendaris Kota Malang", buah karya Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Malang dan Blogger Kompasiana Malang (Bolang).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun