Kali ini saya akan membahas mengenai Temperamen dan Emosi anak. Apakah anda asing dengan kata Temperamen? Atau anda sudah mengetahui namun tidak tahu apa arti dari Temperamen? Hm, jawabannya ada di diri masing-masing ya. Saya akan bahas tuntas sampai ke akar-akarnya nih. Tidak hanya bagi para bunda, ayah juga harus faham dong. Apalagi para calon ayah dan bunda tentunya.
Baik langsung pada pembahasan. Temperamen merupakan gaya perilaku dan cara merespons seseorang yang sifatnya itu individual. Temperamen ini tentunya berkaitan erat dengan emosi, karena Temperamen ini mendeskripsikan mengenai cepat atau lambatnya kemunculan emosi, seberapa kuatnya, seberapa lamanya, dan seberapa cepat menghilangnya dari emosi tersebut.
Sebagai contohnya agar lebih faham, pernahkah anda melihat putra putri anda merasa kesal? Apakah putra putri anda mudah di buat nangis atau tertawa? Bahkan hal ini sudah bisa terlihat dari putra putri anda ketika masih bayi loh.
Tentunya cara memperlihatkan gaya emosinya berbeda-beda. Ada bayi yang mudah untuk dibuat tertetawa sehingga terlihat selalu gembira dan ada juga bayi yang cepat menangis atau yang biasa di sebut rewel. Nah itu merupakan bentuk dari temperamen para bunda. Para bunda pun tentunya pernah merasakannya sendiri ya..
Ada beberapa type temperamen, di antaranya:
1. Â Anak bertemperamen sulit (difficult child) adalah Anak yang memiliki temperamen sulit ini sangat mudah menangis, tetapi sulit untuk menerima pengalaman-pengalaman yang baru, sehingga anak type demikian sangat sulit beradaptasi dengan lingkungan.
2. Anak bertemperamen mudah (easy child) sebaliknya, jika anak yang bertemperamen sulit itu mudah menangis, kalau anak yang memiliki temperamen rendah tidah demikian, aura positif selalu muncul pada anak yang memiliki type demikian hal ini sudah terlihat mulai dari anak dilahirkan. Si anak mudah untuk menerima pengalaman-pengalaman yang baru.
3. Anak bertemperamen lambat (slow to warm up child) Adalah anak yang memiliki suasana hati yang agak negative, type anak yang demikian sangat rendah dalam beraktivitas dan auranya itu tidak menentu terkadang dia terlihat sedih terkadang juga terlihat bahagia. Lebih tepatnya anak yang bertemperamen lambat ini sulit di tebak.
Lalu pertanyaan nya bagaimana sih strategi pengasuhan para bunda-bunda dalam menghadapi anak yang bertemperamen sulit. Berikut di antaranya.
1. Tinggal dilingkungan yang tidak terlalu ramai dan sesak. Mengapa demikian? Karena dengan lingkungan yang ramai dan sesak akan banyak menimbulkan masalah-masalah. Anak akan merasa minder karena tidak bisa bergaul dengan teman-teman sebayanya.
2. Memberikan perhatian lebih dan menghargai type anak yang demikian, tidak seharusnya anak yang bertemperamen sulit di paksa agar sama dengan teman sebayanya, namun seharusnya dibimbing dan terus di latih agar si anak dapat merubah karakter tersebut.
