Mohon tunggu...
Avizena Zen
Avizena Zen Mohon Tunggu... Freelancer - Penulis buku, Blogger, Penulis konten, dan Penerjemah bahasa Inggris

Penulis buku Kakeibo. Blogger. Hobi menulis, memasak, dan menggambar.

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Sensasi Durian Pedas, Berani Coba?

14 Maret 2018   10:48 Diperbarui: 14 Maret 2018   10:50 546
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Wisata. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Sudah musim duren ya. Banyak penjual yang menjajakan duren di pinggir jalan. Ketika kulit duren lokal dibuka, anda bisa merasakan manisnya daging duren dengan beragam rasa. Ada yang manisnya sedang, ada yang sangat manis. Setiap duren memiliki rasa yang berbeda, seolah olah kejutan manis berikutnya siap membelai lidah.

Kebanyakan produsen pancake duren, es teler duren, dan snack berbahan duren lain memilih duren lokal sebagai bahan baku. Karena duren lokal yang manis dan legit pasti lebih segar dan harganya juga cukup terjangkau. Sehingga bisa menekan ongkos produksi.

Tak hanya jadi kudapan manis, duren juga bisa dijadikan sambal, namanya sambal tempoyak. Tempoyak adalah duren yang difermentasikan, lalu dimasak dengan bawang, garam, dan cabe. Duren lokal seperti duren kasongan atau duren medan cocok dijadikan sambal tempoyak. Sementara duren impor malah kurang cocok jadi bahan baku sambal tempoyak, karena terlalu banyak mengandung gas.

Bagaimana, anda berani untuk mencobanya?

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun