Mohon tunggu...
Adris ChairilUmam
Adris ChairilUmam Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Institut Teknologi Sumatera

Mahasiswa Program Studi Farmasi Institut Teknologi Sumatera

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Bagaimana Sih Proses Metabolisme Nutrisi di Dalam Tubuh Kita?

6 Desember 2022   07:15 Diperbarui: 6 Desember 2022   07:38 264
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Lipid atau lemak merupakan suatu zat sebagai salah satu sumber energi dalam proses metabolisme dalam tubuh. Lemak dalam tubuh dapat berasal dari makanan yang dimakan dan dapat juga berasal dari hasil produksi oleh organ hati. Fungsi dari lemak dalam tubuh antara lain sebagai sumber energi, membantu pembentukan sel, sumber asam lemak esensial, memelihara suhu tubuh, serta pelindung dari organ tubuh.

Makanan mengandung lemak yang dikonsumsi ketika sudah masuk kedalam usus akan dipecah menjadi trigliserida dan kolesterol. Usus halus akan mengubah trigliserida menjadi asam lemak bebas atau trigliserida dapat disimpan didalam jaringan lemak atau adiposa. Ketika tubuh membutuhkan asupan energi yang berasal dari lemak, trigliserida akan akan mengalami proses lipolisis dimana trigliserida akan pecah menjadi asam lemak dan gliserol yang kemudian akan kirimkan ke sel-sel untuk dioksidasi menjadi energi.

Metabolisme air didalam tubuh:

Air merupakan salah satu unsur gizi serta komponen utama dalam tubuh manusia. Air sebagai salah satu zat gizi makro esensial mempunyai beberapa fungsi antara lain untuk pelarut dan alat angkut, sebagai katalisator, pelumas, fasilitator pertumbuhan, pengatur suhu tubuh dan peredam benturan.

Air masuk kedalam mulut kemudian menuju saluran cerna. Saat akan memasuki organ dan sistem organ pencernaan, air akan melewati pembuluh kapiler dan darah yang akan dialirkan keseluruh tubuh. Air akan membantu jantung memompa darah keseluruh tubuh. Pada saat berada di organ hati air akan membantu proses metabolisme karbohidrat, lemak, dan protein. Setelah itu air akan diekskresikan baik dari keringat, uap pernafasan atau urine. Pada proses pembentukan urine akan ada filtrasi yang terjadi di malphigi, plasma darah dan zat terlarut didalamnya disaring oleh glomerulus didalam malphigi dan setelah disaring darah akan keluar melalui fenarinalis hasil saringan akan masuk kedalam kapsula bowmen yang disebut dengan urine primer. Urine primer masih bermanfaat bagi tubuh karena mengandung zat-zat seperti air, glukosa, asam amino, dan ion anorganik. 

Metabolisme vitamin didalam tubuh:

Vitamin terbagi menjadi dua jenis yaitu vitamin yang larut air dan larut lemak. vitamin yang larut air antara lain yaitu vitamin B dan vitamin C sedangkan vitamin larut lemak yaitu vitamin A, D, E dan K. Proses metabolisme dari vitamin larut air dalam tubuh dapat langsung diserap oleh usus kemudian akan dikirimkan ke hati melalui darah, sedangkan metabolisme dari vitamin larut lemak proses metabolisme bersamaan dengan lemak yang dikonsumsi melalui perpindahan dari konsentrasi tinggi ke konsentrasi yang lebih rendah pada usus. Setelah itu akan bergabung dengan lipoprotein yang kemudian dikirimkan ke hati melalui saluran darah. Vitamin larut air akan dikeluarkan oleh tubuh apabila jumlahnya terlalu banyak didalam tubuh, sedangkan vitamin larut lemak akan tetap disimpan walaupun jumlahnya berlebihan didalam tubuh.

Metabolisme mineral didalam tubuh:

Mineral merupakan salah satu nutrisi yang memiliki peranan penting bagi tubuh seperti mengatur pH tubuh dan menjaga keseimbangan cairan. Mineral terbagi menjadi beberapa macam antara lain, kalsium, kalium, fosfor, natrium, sulfur,, seng, klor, magnesium, seng, iodium, mangan, kobal, dan lain-lain.

Penyerapan mineral didalam tubuh terjadi di usus dengan memerlukan protein carrier yang spesifik. Protein spesifik tersebut akan melakukan pengikatan dengan mineral agar dapat diserap oleh usus. Proses pembuangan atau ekskresi sebagian besar mineral terjadi melalui ginjal dan juga terdapat beberapa mineral yang disekresikan melalui empedu dan feses. 

Faktor-faktor yang mempengaruhi efektivitas nutrasetika:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun