Mohon tunggu...
Adrian Indra
Adrian Indra Mohon Tunggu... Editor - Pengamat Politik

Pimpinan Redaksi www.juliet1news.com

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Membersihkan Puing-puing Bekas Kebakaran, 6 Ruko dan Rumah di Waena, Papua

8 Januari 2019   11:20 Diperbarui: 8 Januari 2019   11:40 138
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Max Abner Ohee, S.IP bersama masyarakat kampung Waena, distrik Heram kota Jayapura, bergotong royong membersihkan sisa sisa puing 6 unit rumah kios ludes terbakar di Jalan Raya Sentani, Distrik Heram, Waena, Kota Jayapura, Papua, Kamis (20/12) malam.  

Kebakaran yang diduga berawal dari kios atau warung penjual kembang api itu juga menyebabkan sekitar tujuh kios di sekitarnya terbakar, serta satu orang belum diketahui nasibnya," kata Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ahmad Kamal di Jayapura. 

Kebakaran itu berawal dari ulah AR (9) yang bermain kembang api dan percikan apinya mengenai tempat jualan milik M. Idham Sagir yang menjual kembang api hingga api membesar dan menghanguskan seluruh dagangannya. Kobaran api juga menjalar dan menghanguskan rumah yang ada di sekitarnya.

Api baru dapat dipadamkan setelah dibantu mobil "water canon" milik Polda Papua. Para petugas pemadam kebakaran sempat kesulitan karena banyaknya kembang api yang terbakar. Hingga kini belum diketahui berapa besar kerugian akibat kebakaran itu. Polisi masih mengamankan M Idham Sagir di Polsek Abepura untuk dimintai keterangannya.

dok.pribadi
dok.pribadi
papua.antaranews.com
papua.antaranews.com
dokpri
dokpri
Bekas puing-puing kebakaran tersebut memang sangat mengganggu bagi keindahan kota karena memang lokasinya terletak dipinggir jalan Waena.

Dengan adanya kegiatan pembersihan sisa puing-puing bekas kebakaran tersebut, diharapkan lokasi tersebut menjadi rapih dan bersih kembali. Karena dibelakang puing-puing kebakaran itu, ada rumah masyarakat dan Gereja GKI Petrus Waena.

dokpri
dokpri
.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun