Mohon tunggu...
Adriandj
Adriandj Mohon Tunggu... Freelancer - Pendosa tapi ikhtisar

Berusahalah sebisa mungkin yang bnyk diantar mereka lalai dan enggan melakukannya.. Mahasiswa fakultas hukum Institut agama islam negeri Manado.

Selanjutnya

Tutup

Ramadan

Tak Mengapa walau Harus Karantina

1 Mei 2020   20:14 Diperbarui: 1 Mei 2020   20:15 132
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Lama tak jumpa dengan rekan, sahabat maupun saudara. Dikarenakan dunia yang sedang dilanda bencan wabah virus, sehingga pemerintah berupaya melakukan pencegahan dengan menindak tegas agar para masyarakat untuk tetap berada dirumah aja. 

Dengan mengisolasikan diri supaya dapat meminimalisirkan penyebaran wabah covid-19.

Dan pemerintah telah menganjurkan untuk WFH kepada institusi dan pekerja kantoran.

Seiring dengan adanya hal tersebut maka jalinan silaturahmi terasa berbeda. Apalagi pada saat bulan ramadhan, biasanya menjadwalkan planning untuk ngabuburit,buka bersama. Tapi kali ini sungguh berbeda.

Tak perlu khawatir semua itu masih bisa dilakukan dengan beradanya media sosial, coba aja kalo pada masa-masa pandemi seperti ini tidak ada hibur seperti media sosial pasti karantina ataupun WFH sungguh terasa membosankan dan sangat hampa.

Media sosial memberikan kemudahan, dan mengobati rasa rindu dan mempererat sekaligus mempertahankan jalinan silaturahmi.

Yang jauh terasa dekat yang dekat makin lebih awett.. hhee 

Contoh media sosial diantaranya WA,mesengger,facebook, dll 

Kesemua itu dapat dengan mudah kita dapatkan diplaystore dan appstore lainnya

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun