Bagi para perantau rindu akan kampung halaman akan semakin terasa, untungnya sekarang teknologi bisa lebih mendekatkan melalui Video Call dengan anggota keluarga di kampung halaman.
Pawai obor ini tentu akan sulit kita saksikan di tengah pandemi Covid-19 yang masih melanda khususnya di zona merah dan oranye yang benar-benar harus diperhatikan.Â
Pemerintah dan pihak yang berwenang tentu akan melarang adanya kerumunan apalagi jika mengabaikan protokol kesehatan termasuk pawai obor ini.
Kedua, Buka Puasa Bersama
Agenda saling silaturahmi, bertukar cerita, dan berbagi tentang berbagai hal tentu menjadi sebuah tradisi khas yang sayang untuk dilewatkan. Tak lupa juga buka bersama ini biasanya dipadukan dengan pengajian serta santunan kepada orang-orang yang membutuhkan tentu menambah khidmat pemaknaan akan Ramadhan yang selalu kita nantikan.
Kita tentu mengingat momen-momen dimana tempat pusat perbelanjaan riuh dan paneuh menjelang momen berbuka puasa, restoran-restoran pun berlomba memberikan diskon khusus untuk buka bersama dengan tambahan gratis takjilnya.
Meski beberap pihak tidak melarang buka bersama dilakukan, namun tetap saja kekhawatiran serta pelaksanaan protokol kesehatan menjadi isu tersendiri yang mesti kita pikirkan.
Risiko penularan virus Covid-19 tentu bukan hanya isapan jempol semata. Berkumpul dengan orang-orang dalam jumlah yang cukup besar tentu adalah salah satu jalan risiko penularan akan semakin besar.
Ya tampaknya momen Buka Bersama baik bersama teman kantor, handai taulan ataupun keluarga besar akan sangat mungkin kita lewatkan di Ramadan kali ini.
Alternatifnya mungkin bisa kita lakukan dengan buka bersama secara virtual dari rumah kita masing-masing meski dapat dipastikan rasa kebersamaan dan keriuhannya akan terasa berbeda dan tidak sama dengan biasanya.