Pengalaman Mudik Naik Kapal Feri, dari Perilaku Penumpang hingga Kondisi Dalam Kapal

3. Kondisi dan jumlah dermaga juga menentukan. 

Pada pelabuhan dengan jumlah dermaga yang banyak, biasanya arus keluar masuk penumpang dan barang juga lebih cepat. Namun ini tergantung lalu lintas pelayaran. 

Di Pelabuhan Padang Bay hanya ada dua dermaga. Bila lalu lintas pelayaran meningkat, mungkin saja waktu sandar dan waktu berangkat bisa lebih lama andai terjadi kerusakan atau perbaikan pada salah satu dermaga. 

Saya pernah 6 jam antre untuk bersandar sehingga total Lombok ke Bali itu 11 jam. Selama 6 jam menunggu sandar, apa yang bisa dilakukan untuk membunuh waktu? 

Salah satunya ya ngemil atau ngopi dan ngeteh karena sudah saatnya makan tapi belum turun ke darat...hehe. 

Yang terjadi stok makanam di kafe kapal habis total karena penumpang lain pun berpikir sama. Alhasil nunggu lama dalam kondisi perut kosong itu memang ngga nyaman banget. 

Semoga pada arus mudik dan arus balik tahun ini, semua dermaga di seluruh Indonesia berfungsi baik melayani masyarakat sehingga lalu lintas kapal dan penumpang berjalan lancar. 

4. Toilet dan perlengkapan BAK dan BAB.

Bila sudah merasakan ingin buang air besar selagi belum naik ke kapal atau mau berangkat ke pelabuhan, lebih baik lakukan dulu di darat daripada di toilet kapal. 

Bisa bikin susah diri sendiri dan juga bikin susah orang lain karena lama menunggu padahal jumlah toilet minimalis... hehe. 

Air di toilet kapal terbatas. Belum lagi kebersihan dan pemakaian bersama oleh orang banyak.