Mohon tunggu...
Brader Yefta
Brader Yefta Mohon Tunggu... Administrasi - Menulis untuk berbagi

Just Sharing....Nomine Best in Specific Interest Kompasiana Award 2023

Selanjutnya

Tutup

Hobby Artikel Utama

Dulu Buku Harian Digembok Rapat, Kini "Kisah Harian" Diumbar Terbuka di Media Sosial

1 Agustus 2020   21:16 Diperbarui: 4 Agustus 2020   13:51 1389
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Buku harian, jadi tempat curhat andalan generasi dulu| Sumber:pixabay.com/4956365-4956365

Salah satu alasannya bisa jadi profesi seperti PNS, TNI,Polri dan pegawai formal lainnya, juga mulai bersinar di era ini. Dampaknya berpengaruh pada pembatasan kelahiran anak antaran berkaitan dengan pertanggungan pensiun, termasuk asuransi kesehatan (Taspen), dan lain sebagainya. 

Di era ini juga, tidaklah banyak perusahaan swasta seperti sekarang, sehingga anak muda di era ini, lebih memilih menjadi aparatur negara. 

Jumlah penduduk juga tak sebanyak sekarang. Sebagian memilih berwiraswasta sebagai petani, peladang, nelayan, dan usaha lainnya juga karena tak banyak pesaing. Indonesia sedang berkembang dalam masa Orde Baru dengan fokus pada pemulihan ekonomi.

Negara memberi ruang dan porsi bagi sektor industri yang ada kala itu (meski jumlahnya tak banyak). Di samping itu, negara membuka diri untuk investasi dan penanaman modal dalam negeri.Fokus pada pemulihan ekonomi sepanjang kurun 1966-1973. 

Lepas dari generasi X, ada generasi Y yang lahir dalam rentang tahun 1981 sampai 1994. Merekalah yang disebut generasi milenial zaman sekarang, meski beberapa diantaranya sudah milenial di ambang senja. Maksudnya tak sedikit yang usianya sudah 30 ke atas menjelang 40 yang sedikit lagi menanggalkan jubah milenial...hehe. 

Jangan tersinggung ya kakak-kakak generasi X. Dalam hidup ini,yang tak bisa dilawan adalah umur. Dan bilamana nanti datang masanya, relalah melepasnya dengan sukacita karena setiap generasi ada masa emasnya. 

Generasi estafet berikutnya adalah generasi Z. Umumnya mereka adalah keturunan dari generasi X atau Y yang lahir di antara tahun 1995 hingga 2010. 

Mereka adalah pewaris dan pengguna teknologi di era sekarang lantaran akrab dengan media sosial sejak kecil. Menyusul berikutnya adalah generasi pamungkas. yakni Generasi Alpha. 

Merekalah para cucu, anak dan keponakan kita yang lahir dari tahun 2011 sampai 2024. Termasuk yang lahir di masa pandemik coronavirus ini dan atau sedang otw tuk hadir di bumi..hehe

Apa hubungannya buku harian, lintas generasi dan media sosial? 

Cara manusia curhat soal hidupnya. Mungkin itu irisan yang menyatukan 3 bagian ini. Mendengar lagu Kisah Buku Harian di YouTube yang dipopulerkan oleh Tante Paramitha Rusady di tahun 90-an, menggambarkan kegemaran anak muda di era itu. Kerap menuliskan rona dan warna warni hidup dalam lembaran-lembaran kertas yang dinamakan buku harian. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun