Mohon tunggu...
Adnan Abdullah
Adnan Abdullah Mohon Tunggu... Penulis - Seorang pembaca dan penulis aktif

Membaca, memikir dan menulis

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Indonesia Masih Punya Harapan

14 Juni 2022   14:37 Diperbarui: 14 Juni 2022   14:48 262
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kiper Indonesia, Nadeo Argawinata (Indosiar)

Dini hari kemarin saya menyaksikan langsung melalui televisi pentandingan kedua Timnas Indonesia dalam Kualifikasi Piala Asia 2023 melawan Yordania.

Sama seperti ketika Indonesia mengalahkan Kuwait, coach Shin Tae Yong kembali menggunakan formasi 3-4-3. 

Penjaga gawang Nadeo Argawinata di-back up oleh trio center back Elkan Baggot, Rizky Ridho dan kapten Fachruddin Aryanto. Di lini tengah ada playmaker Marc Klok, Ricky Kambuaya, Rahmat Irianto dan Pratama Arhan. Lini serang diisi oleh trio Witan Sulaiman, Saddil Ramdani dan Dimas Drajat.

Sama seperti Kuwait, Yordania melakukan pressing yang ketat dan bermain menyerang dengan mengandalkan umpan-umpan crossing. Bedanya, Yordania lebih disiplin dan terus menekan hingga pertandingan berakhir. 

Secara keseluruhan harus kita akui, dalam pertandingan tadi, Yordania bermain lebih baik, terutama dalam organisasi permainan dan kerjasama di lapangan.   

Penjaga gawang Indonesia Nadeo Argowinata menjadi pemain terbaik dalam pertandingan tadi karena berhasil melakukan banyak penyelamatan gemilang, salah satunya dengan menepis tendangan penalti Mohammad Abu Zraiq.

Meskipun Timnas Indonesia kalah dari Yordania 0-1, Indonesia masih punya peluang untuk lolos ke putaran final Piala Asia 2023 dalam pertandingan terakhir melawan Nepal dini hari nanti.  

Di atas kertas, secara peringkat, tim dan materi pemain, Indonesia memang lebih unggul ketimbang Nepal, namun dalam sepakbola segala hal bisa terjadi. 

Marc Klok dan kawan-kawan tetap harus mewaspadai motivasi para pemain Nepal yang bisa jadi lebih tinggi setelah dua kali mengalami kekalahan.

Kemungkinan Nepal akan menerapkan strategi bertahan total dengan pressing yang ketat, sambil menunggu kesempatan melakukan conter attack cepat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun