Mohon tunggu...
Adiyoso Bagus Kumolo
Adiyoso Bagus Kumolo Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

Stay Write

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Inovasi dengan Sabut Kelapa, Mahasiswa KKN Undip Berikan Pelatihan Tanaman Hias Kokedama

3 Agustus 2021   14:20 Diperbarui: 11 Agustus 2021   15:37 315
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Edukasi Pelatihan Kokedama di RW 01 Kelurahan Ngesrep (Dok. Pribadi)

Ngesrep, Banyumanik (1/8) - sejak Covid-19 menjadi pandemi di Indonesia, maka pemerintah sudah mengeluarkan aturan untuk tetap berada di rumah. Oleh karena itu maka masyarakat mulai dituntut untuk melakukan berbagai kegiatan dari rumah. Salah satu cara praktis kegiatan di rumah yaitu melakukan penghijauan dan penataan lingkungan rumah dengan menggunakan teknik menanam kokedama.

Pelatihan pembuatan Kokedama dari serabut kelapa menjadi salah satu program kerja mahasiswa KKN tim II periode 2021 Universitas Diponegoro (UNDIP) di RW 01, Kelurahan Ngesrep, Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang. Pelatihan Pembuatan Kokedama ini mencakup tujuan dari pembangunan keluarga yaitu terwujudnya pembangunan keluarga untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga dengan sasaran program yaitu ibu-ibu Pembinaan Kesejahteraan keluarga (PKK).

Mahasiswa KKN UNDIP memberikan pelatihan kokedama kepada ibu – ibu PKK RW 01 dengan berinovasi memanfaatkan serabut kelapa yg dijadikan sebagai bahan pembuatan Kokedama. Alasan penggunaan bahan sabut kelapa dalam pembuatan Kokedama ini karena sabut kelapa merupakan salah satu limbah yang kurang termanfaatankan dan juga ramah lingkungan.

Pelaksanaan kegiatan sosialisasi pelatihan pembuatan Kokedama ini dilakukan pada tanggal 30 Juli 2021 secara daring. Saat sosialisasi, ibu-ibu PKK diperkenalkan dengan apa itu kokedama kemudian diperlihatkan tutorial menanam dengan teknik kokedama melalui video yang dibagikan melalui grup Whatsapp. Teknik bertanam dengan kokedama juga cocok untuk rumah-rumah penduduk RW 01, Kelurahan Ngesrep ini karena jarang yang mempunyai halaman yang luas.

Bahan-bahan untuk membuat Kokedama sangat mudah dijumpai dan tidak membutuhkan biaya yang banyak. Teknik menanam dengan cara kokedama juga dapat dijadikan peluang bisnis tanaman hias, dikarenakan selain bentuknya yang unik, perawatannya juga tidaklah sulit. Pembuatan Kokedama tidak memerlukan waktu yang lama dalam pembuatannya sehingga sangat efektif digunakan untuk mengisi waktu luang bagi ibu-ibu di RW 01 sehingga dapat memanfaatkan lahan pekarangan di rumah masing-masing.

Pemberian Modul Pembuatan Kokedama kepada Ketua PKK RW 01 Kelurahan Ngesrep (Dok. Pribadi)
Pemberian Modul Pembuatan Kokedama kepada Ketua PKK RW 01 Kelurahan Ngesrep (Dok. Pribadi)

Contoh tanaman hias Kokedama beserta pupuk NPK dan modul pembuatan Kokedama diberikan kepada perwakilan PKK RW 01, Ibu Sriyuliastuti. Pemberian modul dimaksudkan untuk memudahkan ibu-ibu PKK dalam melakukan praktek pembuatan Kokedama di rumah masing-masing. Pelaksanaan pemberian modul juga sudah memperhatikan protokol kesehatan sesuai dengan anjuran.

Adanya respon positif dari ibu-ibu PKK RW 01 dengan adanya program kegiatan ini diharapkan dapat dimanfaatkan sebagai tanaman hias untuk memperindah rumah ataupun dapat dijadikan peluang usaha. Ibu Retnowati, salah satu ibu PKK RW 01, Kelurahan Ngesrep mengungkapkan rasa terima kasih bahwa pelatihan pembuatan Kokedama sangat bermanfaat bagi warga masyarakat yang ada di RW 01 Kelurahan Ngesrep.

Penulis : Adiyoso Bagus Kumolo (Agribisnis/FPP)

DPL : Irawati, S.H, M.H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun