"Buku adalah jendela dunia" Kiranya perkataan itulah yang sering melekat pada ingatan kita tentang pentingnya membaca buku. Membaca buku adalah hal yang bisa menjadi kebiasaan jika terbiasa, namun bisa menjadi sebaliknya jika tidak dibiasakan.
Merujuk KBBI, Membaca adalah melihat serta memahami isi dari apa yang tertulis (dengan melisankan atau hanya dalam hati). Membaca Buku berarti melihat serta memahami isi dari apa yang tertulis dalam suatu Buku yang kita baca
Membaca Buku ibarat mengarungi lautan ilmu pengetahuan. Kita dapat mengetahui apa yang belum kita ketahuidan dapat memperluas wawasan. Walaupun bagi sebagian orang membaca adalah aktivitas yang suntuk dan membosankan. Akan tetapi, Rasa pensaran dan rasa ingin tahu saat membuat momen membaca jadi lebih mengasyikkan. Membaca buku juga dapat membuat kita mengetahui gagasan dan sudut pandang penulis Buku.
Membaca buku bukan hanya sekadar memenuhi hasrat keingin Tahuan kita. tetapi membaca buku juga melatih daya serap otak kita. Karena Otak juga butuh olahraga, sama halnya dengan fisik kita. Saat membaca, kita juga memproses sebuah narasi dan informasi secara linear dan otak memerlukan waktu untuk mencernanya. Hal ini juga mampu meningkatkan daya ingat kita sebagai pembaca.
Walaupun dengan manfaat yang berlimpah, Membaca Buku sampai sekarang merupakan kegiatan yang kurang digemari. Kita kadang menghabiskan waktu lewat kegiatan kegiatan yang manfaatnya lebih sedikit dari membaca Buku. Seperti memainkan gawai, menonton televisi, dan hal hal lain yang kurang bermanfaat. Saat ini, Membaca buku hanya menjadi aktivitas yang terpinggirkan dan bukan sebuah kebiasaan.
Memang untuk membiasakan diri bukanlah hal yang mudah. Perlu motivasi dan dorongan untuk membuat aktivitas tersebut menjadi kebiasaan. Perlu juga alasan yang kuat, mengapa kita harus menjadikan membaca buku sebagai sebuah kebiasaan. Tapi, coba mulailah untuk membaca topik yang kita gemari. Seperti sains, teknologi, sospol, fantasi, dongeng, atau apapun.Â
Kita juga bisa mulai dari membaca buku yang non akademis atau Buku yang tidak terlalu berat untuk dibaca. Seperti buku buku Novel, Puisi, Cerpen, Dongeng, dan lain sebagainya. Itu bisa menjadi langkah awal kita.
Disamping itu kita bisa memanfaatkan perpustakaan ataupun ruang baca sebagai tempat bagi kita untuk mulai membaca. Selain itu seiring berkembangnya teknologi, Buku konvensional yang biasa kita baca saat ini banyak bertranformasi menjadi buku digital/e-book. Tanpa perlu membeli buku, kita dapat mengunduh buku digital secara gratis lewat aplikasi maupun web yang tersedia. Kita tak perlu repot-repot pergi ke perpustakaan, cukup mengunduh e-book saja.
Intinya, banyak jalan untuk memulai kebiasaan membaca buku. Pilihannya ada di diri kita sendiri, apakah kita mau memulainya atau tidak. Tentunya untuk memulai kebiasaan ini perlu dorongan Dan motivasi. Sehingga membaca buku tidak hanya di saat perlu ataupun saat aktivitas belajar mengajar saja, tapi juga menjadi sarana hiburan dan kebiasaan.
