Mohon tunggu...
Aditya Ziddan Raihansyah
Aditya Ziddan Raihansyah Mohon Tunggu... Pelajar/Mahasiswa

Pria Humoris yang selalu bersemangat

Selanjutnya

Tutup

Bola

Analisis Cedera Olahraga pada Atlet Sepak Bola Junior

19 Februari 2025   11:49 Diperbarui: 19 Februari 2025   11:48 120
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bola. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Di lansir dari American Academy of Pediatrics (AAP), Sepak bola remaja memiliki tingkat cedera yang dilaporkan lebih besar daripada banyak olahraga kontak lainnya, dan penelitian terkini menunjukkan bahwa tingkat cedera meningkat. Peningkatan besar dalam insiden gegar otak dalam sepak bola remaja telah dilaporkan, dan cedera ligamen anterior cruciatum tetap menjadi masalah yang signifikan dalam olahraga ini, khususnya di kalangan atlet wanita. Penelitian baru yang cukup besar telah mengidentifikasi sejumlah faktor risiko yang dapat dimodifikasi untuk cedera ekstremitas bawah dan gegar otak, dan beberapa program pencegahan telah diidentifikasi untuk mengurangi risiko cedera. Penegakan aturan dan permainan yang adil juga berperan penting dalam mengurangi risiko cedera di kalangan peserta sepak bola remaja. Laporan ini memberikan tinjauan terbaru dari literatur yang relevan serta rekomendasi untuk mempromosikan partisipasi yang aman bagi anak-anak dan remaja dalam sepak bola. 

 

Insiden Cedera pada Sepak Bola Remaja 

   Menurut Andrew Watson, Dokter Spesialis, FAAP. Tingkat kejadian cedera pada remaja sangat bervariasi antara penelitian dan telah dilaporkan berkisar antara 2,0 hingga 19,4 cedera per 1000 jam. Kejadian cedera secara konsisten didokumentasikan jauh lebih besar selama pertandingan daripada selama pelatihan pada remaja serta anak usia 7 hingga 12 tahun. Dalam tinjauan sistematis terbaru tentang kejadian cedera pada pemain sepak bola pria, tingkat cedera di antara atlet remaja ditemukan berkisar antara 3,7 hingga 11,1 cedera per 1000 jam dalam pelatihan tetapi 9,5 hingga 48,7 cedera per 1000 jam selama pertandingan. Kejadian cedera tampaknya meningkat seiring bertambahnya usia, sehingga cedera pada pemain yang lebih muda dari 12 tahun telah dilaporkan sebesar 1,0 hingga 1,6 per 1000 jam, sedangkan remaja telah menunjukkan tingkat cedera sebesar 2,6 hingga 15,3 per 1000 jam. Tingkat kejadian dapat bervariasi tergantung pada mekanisme pelaporan tertentu, namun, mekanisme pelaporan mandiri dapat mengidentifikasi proporsi cedera yang lebih besar daripada yang diidentifikasi melalui mekanisme pelaporan cedera tradisional yang melibatkan penyedia layanan kesehatan. Meskipun ada upaya yang sedang berlangsung untuk mengurangi risiko cedera dalam olahraga remaja, tingkat cedera di antara peserta sepak bola remaja mungkin meningkat dan lebih besar daripada yang terjadi pada sejumlah tim dan olahraga individu lainnya.   

    Terdapat beberapa bagian yang rawan mengalami cedera, antara lain :

Ekstremitas Bawah, meliputi pergelangan kaki dan lutut

Gegar, umumnya terjadi pada otak

Wajah dan Mata, terjadi pada bagian kepala 

Cedera lingkungan, seperti Dehidrasi dan Kram Panas 

   

Cara Pencegahan Cedera 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun