Mohon tunggu...
Adi Triyanto
Adi Triyanto Mohon Tunggu... Buruh - Buruh Sebuah Perusahaan swasta Di Tambun- Bekasi-Jawa Barat

Lahir Di Sleman Yogyakarta Bekerja dan tinggal Di Bekasi

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Mungkinkah Secara Tak Sadar Kita Telah menjadi Robot?

30 Mei 2023   07:29 Diperbarui: 30 Mei 2023   10:43 482
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bing AI Image Creator

Dalam era digital yang semakin maju, teknologi telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari. Perangkat pintar, kecerdasan buatan, dan otomatisasi telah mempengaruhi cara kita bekerja, berkomunikasi, dan bahkan berinteraksi dengan lingkungan sekitar. Namun, meskipun kita mungkin menyadari pengaruh teknologi ini, ada sebuah pertanyaan yang menarik untuk dipertimbangkan: Apakah mungkin kita telah tanpa sadar menjadi "robot" dalam kehidupan kita sehari-hari?

Mengabaikan Kehadiran

Salah satu indikator bahwa kita mungkin telah menjadi "robot" tanpa disadari adalah kecenderungan kita untuk mengabaikan kehadiran yang ada di sekitar kita. Ketika kita terlalu terfokus pada perangkat elektronik, seperti ponsel pintar atau komputer, kita bisa kehilangan koneksi dengan orang-orang di sekitar kita. Kita dapat merasa tergantung pada notifikasi, pesan singkat, atau media sosial untuk mendapatkan perhatian dan validasi, sehingga kehilangan kontak manusiawi yang penting untuk hubungan interpersonal yang sehat.

Sebagai contoh ketika di kendaraan umum kita lebih asyik bermain gadget daripada bertegur sapa atau berkomunikasi dengan orang yang duduk di sebelah kita. Kita lebih asyik berkomunikasi dengan orang yang jauh keberadaannya daripada dengan orang yang duduk atau berdiri di sebelah kita.

Bahkan tak jarang terjadi seorang anak dipanggil orang tuannya berkali-kali tidak segera datang, namun begitu terdengar notivikasi di Hpnya langsung lari menghampiri. Gadget telah mampu mengabaikan keberadaaan orang yang tak hanya dekat secara fisik namun juga secara hubungan darah.

Rutinitas yang Mekanis

Rutinitas yang mekanis juga bisa menjadi tanda bahwa kita telah tanpa sadar menjadi "robot" dalam hidup kita. Ketika kita menjalani kehidupan sehari-hari dengan cara yang terprogram dan tanpa berpikir kritis, kita kehilangan spontanitas dan kehidupan yang lebih bermakna. Kita cenderung bergerak dari satu tugas ke tugas lainnya, tanpa benar-benar mengambil waktu untuk merenung, merasakan, dan menikmati momen yang ada.

Seperti ketika tiap pagi harus berangkat ke kantor atau kampus , maka kita pun  tunduk dan patuh kepada jam jam yang telah ditentukan untuk hadir. Kejadian atau peristiwa yang terjadi selama perjalanan tidak begitu mendapat atensi apalagi aktif ikut ambil bagian untuk menolong atau membantu kecelakaan yang terjadi depan mata  . Alasan takut terlambat  sampai kantor atau kampus menjadi hal yang tidak boleh ditawar . Pokoknya jam 8 jadwalnya harus sudah sampai kantor  ataupun kampus terlepas apapun yang terjadi di sepanjang perjalanan. Titik.

Ketergantungan pada Teknologi

Ketergantungan pada teknologi adalah faktor lain yang dapat menyebabkan kita tanpa sadar menjadi "robot". Ketika kita mengandalkan perangkat elektronik untuk mengingatkan kita tentang janji, mengurus tugas-tugas sehari-hari, atau bahkan memikirkan atas nama kita, kita kehilangan kemampuan untuk berpikir kritis dan mengelola hidup kita sendiri. Teknologi yang seharusnya menjadi alat bantu dapat dengan mudah mengambil alih peran kita sebagai pembuat keputusan, menjadikan kita kurang sadar akan pilihan yang kita buat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun