Mohon tunggu...
aditian wijaya
aditian wijaya Mohon Tunggu... Administrasi - masih hidup dan berpikir

Di dunia yg pararel, menertawakan diri sendiri, bisa-bisanya masih hidup dan punya kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Ridha dan Tenang

5 Desember 2021   17:38 Diperbarui: 5 Desember 2021   19:51 149
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Pikiran mengawang mengetahui kehidupan seorang kawan.

Melayang layang pikiran tentang memiliki barang yang slama ini hanya jd keinginan.

Tentang hal hal material lain yang hny terbatas di awang awang.

Jgn bersedih kawan, tak sedang sendiri kau sedang mengawang.

Ribuan bahkan jutaan lain yang ketenangannya hilang bukan krn bsk tidak makan.

Yang ketenangannya hilang bukan krn orang tua dan keluarga sakit sakitan.

Menjadi hilang karena membanding bandingkan. 

Menjadi perhitungan dengan apa yang dikerjakan

Menjadi perhitungan dan pertanyakan keadilan manusia bahkan Tuhan

Kawan, mau kah ku berikan suata mutiara nasihat dr sang terang

Sesungguhnya orang yang di uji di zaman ini terbagi menjadi tiga bagian yaitu,

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun