Mohon tunggu...
Adisti Raina Faustin
Adisti Raina Faustin Mohon Tunggu... Mahasiswa - Good

Student

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Manajemen Peserta Didik dalam Penerimaan Siswa Baru Berbasis Web

28 Desember 2021   09:45 Diperbarui: 28 Desember 2021   09:48 1588
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

PENDAHULUAN 

             Pendidikan merupakan hal yang pokok, wajib, dan penting dalam kehidupan manusia. Pendidikan membuat manusia menjadi lebih baik lagi. Pendidikan yang baik akan dapat dicapai jika pengelolaan pendidikan yang dilakukan juga baik. Pengelolaan pendidikan yang baik dapat dilakukan dari manajemen dan juga oleh peserta didik itu sendiri. Manajemen Peserta didik terdiri dari 2 kata, yaitu Manajemen dan Peserta Didik. Manajemen adalah suatu proses yang khas terdiri atas tindakan-tindakan berupa perencanaan, pengorganisasian, penggerakan, dan pengendalian yang dilaksanakan untuk menentukan serta mencapai sasaran atau tujuan yang telah ditentukan melalui pemanfaatan sumber daya manusia dan sumber-sumber lainnya. Sedangkan peserta didik adalah sebagai suatu komponen masukan dalam sistem pendidikan, yang selanjutnya di proses dalam proses pendidikan, sehingga manusia yang berkualitas sesuai dengan tujuan pendidikan nasional (Jahari & Khoiruddin, 2018).

           Adapun keberadaan manajemen peserta didik sangat dibutuhkan di lembaga pendidikan dikarenakan peserta didik merupakan subjek dan objek dalam proses pendidikan itu sendiri. Keberhasilan pendidikan sangat bergantung dengan perkembangan emosi, kecerdasan, intelektual, dan kecerdasan social peserta didik. Kegiatan yang dilaksanakan oleh manajemen peserta didik ada 4 macam, yakni perencanaan, pembinaan, evaluasi,  dan mutasi terhadap peserta didik.

            Salah satu yang akan dibahas adalah perencanaan peserta didik. Perencanaan peserta didik menyangkut penerimaan siswa baru. Di Indonesia sendiri, peserta didik masih lebih tertarik dengan sekolah yang dikenal dengan embel-embel sekolah favorit, sehingga pendaftar sekolah favorit tersebut membludak yang berakibat banyak sekolah-sekolah lain tidak kedapatan murid atau kekurangan murid. Dengan membanjirnya calon peserta didik yang hanya mendaftar di sekolah yang terkenal favorit, tetapi daya tampungnya terbatas maka diadakanlah seleksi penerimaan.

Saat ini penerimaan siswa baru sudah mengalami berbagai inovasi yang tadinya langsung datang ke sekolah, sekarang bisa melalui internet. Penerimaan peserta didik secara daring atau yang sering disebut PPDB Online dirancang untuk melakukan seleksi secara otomatis, mulai dari proses pendaftaran, proses seleksi, sampai pengumuman hasil seleksi. Proses tersebut dilaksanakan secara realtime. Proses seleksi ini memiliki kelebihan yaitu cepat, transparan, praktis, dan efisien. Sistem ini juga dapat memberikan informasi mengenai sekolah yang dituju dengan mudah tanpa harus mendatangi sekolah yang dituju, sehingga kita bisa membaca informasi mengenai sekolah tersebut di rumah ataupun dimana pun kita berada.

METODE PENELITIAN

Metode yang saya gunakan dalam penelitian ini ialah penelusuran data online atau internet searching.

PEMBAHASAN

Langkah langkah yang dapat dilaksanakan dalam perencenaan peserta didik meliputi :

  • Analisis kebutuhan peserta didik
  • Rekruitmen peserta didik
  • Seleksi peserta didik
  • Orientasi
  • Penempatan peserta didik
  • Pencatatan dan pelaporan

Langkah-langkah tersebut akan dibahas satu per satu yaitu :

  • Analisis kebutuhan peserta didik. Manajer pendidikan harus merencanakan berapa siswa yang diterima dengan mempertimbangkan daya tamping setiap kelas dan akhirnya daya tamping 1 angkatan sekolah. Kemudian menyusun kegiatan kesiswaan, yakni visi misi, minat dan bakat siswa, sarana dan prasarana, serta anggaran dan tenaga kependidikannya.
  • Rekruitmen peserta didik, perancangan panitia penerimaan peserta didik baru yang terdiri dari guru, staff TU, dan juga komite sekolah. Lalu pengumuman mengenai pendaftaran penerimaan peserta didik baru. Karena rekruitmen yang dibahas secara online maka perlu diadakannya pengumuman secara online melalui media social dan juga website sekolah. Di sana dicantumkan persyaratan, waktu pendaftaran, website tempat mendaftar, dan juga pengumuman hasil seleksi.
  • Cara rekruitmen peserta didik sendiri, dengan menginput persyaratan pada webstie tempat mendaftar. Semuanya dilakukan secara daring. Calon peserta didik hanya tinggal mengisi data diri di formulir yang telah disediakan. Untuk dokumen juga hanya diunggah menggunakan format pdf.
  • Seleksi peserta didik merupakan kegiatan memilih calon peserta didik untuk diterima atau tidaknya di suatu sekolah. Disini kita menyeleksi secara online. Seleksi secara online akan otomatis dengan bagaimana peraturan yang sedang digunakan, saat ini zonasi sedang digunakan maka pengurutan peserta didik adalah yang jarak rumahnya paling dekat dengan sekolah. Ada bentuk seleksi lain yaitu dengan input prestasi siswa, hanya sekian persen. Untuk input prestasi siswa ini, system akan memilih dengan yang prestasinya paling banyak atau tingkatan prestasi yang paling tinggi.
  • Orientasi peserta didik baru merupakan kegiatan mengenalkan sekolah. Pengenalan sekolah tidak hanya lingkungan fisik sekolah tetapi juga lingkungan social sekolah. Tujuannya agar siswa tahu dan menaati peraturan yang ada di sekolah.
  • Penempatan peserta didik yaitu dengan pembagian kelas. Pengelompokkan ini tergantung dengan keputusan sekolah. Jika menggunakan system daring, maka Sistem akan secara langsung mengelompokkan dan mengundi menjadi suatu kelompok-kelompok kelas. Pembagian kelas secara online dinilai adil tetapi bisa jadi terjadi kesenjangan jumlah siswa, yaitu murid laki-laki atau perempuan yang terlalu banyak di suatu kelas.
  • Pencatatan dan pelaporan peserta didik, dari masuknya siswa saat diterima pada saat penerimaan sampai dengan waktu kelulusan peserta didik. Pencatatan ini menuliskan tentang perkembangan peserta didik selama di sekolah yang bersangkutan.

  • KESIMPULAN

Manajemen Peserta didik juga mencakup tentang penerimaan peserta didik. Manajemen peserta didik sendiri dilakukan oleh manajer pendidikan dan juga bawahannya agar terlaksana secara maksimal. Penerimaan peserta didik dahulu harus dilakukan di sekolah yang menerima peserta didik, namun sekarang penerimaan peserta didik bisa dilaksanaakn secara daring. Secara umum penerimaan siswa baru dengan metode web sangat membantu, apalagi di masa pandemic ini dan diharapkan akan terus ada hingga masa depan. Penerimaan siswa baru dengan metode ini sangat menghemat banyak waktu, walaupun biaya yang dikeluarkan tidak sedikit. Metode ini mempercepat pekerjaan, tidak terlalu capek dalam menyeleksi manual dan juga sangat efektif.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun