Mohon tunggu...
Adi Prayuda
Adi Prayuda Mohon Tunggu... Dosen - Seorang dosen, penulis, dan murid meditasi

Seorang Dosen Ekonomi di Universitas Islam Al-Azhar Mataram, yang juga merupakan pemandu meditasi di Santosha Emotional Healing Center. Penulis berbagai buku self development dengan pendekatan meditasi (Jeda).

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Yang Negatif dari Berpikir Positif

1 November 2022   20:02 Diperbarui: 1 November 2022   20:13 432
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: successconciousness.com

Berapa banyak dari kita yang bisa berpikir positif setiap hari? Bisakah setiap hari kita hanya berpikir positif tanpa ada satu pun pikiran yang negatif? Berapa kali kita mencoba mengubah kebiasaan buruk, bisa berubah sesaat, kemudian kambuh lagi? Berapa banyak orang yang terlihat sangat baik di masyarakat, kemudian tidak disangka-sangka melakukan tindakan biadab, 'sisi putihnya' digunakan untuk menekan 'sisi hitamnya'? 

Kalau mau jujur, tentu banyak dari kita yang setiap harinya tidak hanya berpikir positif, bahkan mungkin pikiran negatif lebih banyak dari yang positif, yang itu tercermin dari keluhan, amarah, dan sindiran-sindiran kita. Jadi, sebagai awalan, kurangi menekan atau melawan pikiran negatif dengan pikiran positif adalah langkah yang bijak. 

Akui saja dulu, sadari saja dulu, bahwa ada pikiran negatif yang muncul. Itu sudah lebih baik. Dalam kesadaran itu saja, konflik di dalam diri sangat bisa berkurang. (*)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun