Sudah hampir 2 tahun kita dilanda musibah pandemic covid-19, dan selama hampir 2 tahun tersebut seluruh jenjang Pendidikan dilakukan secara online atau pembelajaran dengan jarak jauh yang dilakukan di rumah masing masing.
Dengan pembelajaran yang dilakukan secara online ini mengharuskan siswa dan siswi untuk beradaptasi dengan sistem pembelajaran baru. Yang dimana biasanya mereka belajar secara tatap muka, kini mereka harus memanfaatkan teknologi yang ada, seperti Zoom, Google Meet, YouTube, WhatsApp, dll.
Meskipun pembelajaran tersebut terlihat fleksibel tetapi tidak sedikit siswa bahkan mahasiswa yang menganggap pembelajaran yang dilakukan secara online ini tidak efektif, seperti diperlukannya jaringan internet yang bagus, atau penyampaian materi yang diberikan tidak bisa diterima dengan baik.
Saya sendiri sebagai mahasiswa yang menjalankan pembelajaran kuliah secara online juga merasakan hal yang sama, terkadang saya juga merasa jenuh bosan dan marah dengan situasi ini.
Banyak juga teman teman saya merasakan hal yang sama, dan tidak sedikit dari mereka yang memiliki pengalaman pengalaman yang menarik selama kuliah online ini berlangsung. Entah itu sinyal mereka yang terputus sehingga harus keluar masuk zoom, mati listrik bahkan kuota internet habis.
“Kuliah online ini lumayan bikin lelah, apalagi kita berjam jam duduk depan laptop, ditambah terkadang sinyal yang kurang bagus jadi kadnag kurang efektif kalau pas dosen ngasih materi kita ga paham, lebih paham dijelasin secara langsung” Ucap salah satu Mahasiswa FKIP Uhamka. Saya pun setuju akan komentar tersebut bahwa kuliah online cukup melelahkan karena tidak sedikit hambatan yang terjadi selama kuliah online tersebut berlangsung.
Tetapi, disamping keluhan dan kendala dari kuliah online, banyak juga hal hal menarik yang dialami para mahasiswa selama berlangsungnya kuliah online.
Salah satunya tertidur saat kelas berlangsung “Sering banget suka tiba tiba ketiduran pas lagi kelas, apalagi kalo ga wajib on camera” ucap salah satu mahasiswa FKIP Uhamka. Bahkan, sampai sampai ada yang bersikap sangat santai saat mendengarkan materi dari dosen.
“Sebenarnya tergantung mata kuliahnya juga sih, kalo mata kuliahnya seru ya pasti bakal focus dengerin materinya, tapi kalau ngga ya kita mahasiswanya bisa sambil ngerjain hal yang lain kayak makan, tidur, nonton gitu gitu.” ucap salah satu mahasiswa Gunadarma.
Yang tadinya mahasiswa bisa berinteraksi secara langsung dengan teman temannya, tetapi saat ini mereka hanya bisa berinteraksi melalui layar ponsel atau komputernya.
“Yang lucu tuh kalau lagi on camera semua trus pas pasan sama temen sendiri trus malah ketawa dua duanya padahal gatau yang diketawain apa” kata salah satu mahasiswa Gunadarma.
Dengan berlangsungnya sistem pembelajaran secara online membuat kegiatan belajar bisa dilakukan lebih santai. Banyak mahasiswa yang melakukan kelas online sambil tiduran, makan, atau main handphone disaat kelas sedang berlangsung. Bahkan sering sekali terjadi kejadian lucu yaitu mahasiswa lupa mematikan mic saat sedang zoom meeting atau google meet, sehingga membuat mahasiswa lain yang sadar akan hal tersebut dan tertawa.
Kuliah online juga mengharuskan mahasiswa memiliki kuota lebih untuk mengikuti kelas online. Banyak mahasiswa yang melakukan kelas online diluar, seperti di caffe, dll demi mendapatkan sinyal atau wifi gratis untuk mengakses kelas online yang dikarenakan jaringan internet mahasiswa tersebut lemah atau susah diakses.
Selama diberlangsungkannya pembelajaran secara online ditengah tengah pandemic covid-19 ini memang banyak sekali kendala hambatan yang terjadi, tetapi dibalik kendala dan masalah yang ada juga terselip hal hal dan kejadian lucu yang dialami mahasiswa saat konferensi digelar di layer monitor ponsel atau computer mereka selama kelas online berlangsung.
Jenuh dan bosen sering kali menghampiri mahasiswa ditengah kelas berlangsung, tetapi dengan adanya kejadian lucu dan menarik yang dialami menjadi sebuah hiburan bagi mahasiswa itu sendiri.
Terlepas dari hambatan, masalah, dan cerita lucu masing masing mahasiswa tersebut kita semua mengharapkan wabah covid 19 ini segera berakhir sehingga semua aktivitas termasuk pembelajaran dapat berjalan seperti semula.
