TPQ merupakan tempat bagi para santri untuk menimba ilmu. Namun, kualitas santri yang dihasilkan sangat dipengaruhi oleh kualitas TPQ. Beberapa realitas masalah yang mempengaruhi kualitas TPQ tampak semakin nyata, mulai dari latar belakang ekonomi orang tua, pengaruh lingkungan dan pola pikir yang modern menyebabkan solusi mengerucut pada pemanfaatan program aplikasi dan pemberian hibah sarana dan prasarana. Hal tersebut memicu Tim Pengabdian Universitas Negeri Malang (UM) untuk meningkatkan kualitas TPQ Nurul Hidayah melalui skema pengabdian PNBP UM 2020.
Dr. Ahmad Munjin Nasih (Dosen Sastra Arab) atau yang lebih dikenal dengan sebutan Gus Munjin (kiri) selaku ketua Tim, dibantu oleh Dosen UM Ahmad Taufiq, Ph.D. (Fisika), Aripriharta, Ph.D. (Teknik Elektro), Nandang Mufti, Ph.D. (Fiska), Dr. Satia Nur Maharani (Ekonomi) melakukan pelatihan tata kelola TPQ. Pelatihan tata kelola TPQ diringkas dengan memperkenalkan aplikasi android bernama MTPQ yang dikembangkan oleh tim UM. Pengabdian tersebut dibantu oleh Adim Firmansah, Mery Nurlaili, Fitri Isnatul Avinda selaku mahasiswa UM.
Aplikasi MTPQ ini sangat membantu TPQ mitra dalam mengelola TPQ. Termasuk menghubungi orang tua santri terkait perkembangan belajar dan koordinasi kegiatan TPQ. Tak hanya itu, para pengelola TPQ juga dapat berkoordinasi tentang pengelolaan TPQ melalui aplikasi tersebut. Orang tua santri juga dapat memberikan kontribusi lebih banyak berupa kritik dan saran kepada pengelola TPQ melalui aplikasi ini. Kritik dan saran tersebut dapat dilihat langsung oleh semua pengelola TPQ, sehingga memudahkan koordinasi dan mendukung peningkatan kualitas TPQ.
TPQ Nurul Hidayah berlokasi di kabupaten Malang, berjarak 17 km dari Universitas Negeri Malang. Perjalanan dari UM menuju lokasi mitra dapat ditempuh sekitar 31 menit menggunakan kendaraan bermotor, tergantung kepadatan lalu lintasnya. Perjalanan menuju lokasi ditempuh oleh Tim dengan rasa semangat yang tinggi untuk meningkatkan kualitas generasi bangsa.
Pelaksaan kegiatan pengabdian di TPQ mitra berlangsung dengan lancar sambil tetap menerapkan protokol covid-19. Rangkaian acar kegiatan dimulai dari survei ke lokasi yang disambut oleh pimpinan mitra beserta beberapa ustazah pengajar TPQ.Â
Survei ke lokasi TPQ dilakukan pada hari yang sama, dan disepakati bersama bahwa selain keperluan manajemen kebutuhan sarana dan prasarana juga cukup urgen. Tim pengabdian UM menghibahkan papan tulis, alat tulis, stan baca dan sistem audio dan kerai untuk memfasilitasi TPQ Desa Mojosari, Gambiran Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Selain itu, tim UM juga menghibahkan perlengkapan kesehatan seperti masker dan faceshield kepada pengajar dan siswa TPQ mitra.