Mohon tunggu...
Adica Wirawan
Adica Wirawan Mohon Tunggu... Wiraswasta - "Sleeping Shareholder"

"Sleeping Shareholder" | Email: adicawirawan@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

GueSehat, "Penasehat" Kesehatan yang Sehati

15 September 2017   10:33 Diperbarui: 15 September 2017   20:07 1786
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
acara kopiwriting bersama guesehat (sumber: Ig guesehat)

Berapa kata "sehat" yang berhasil Anda temukan di judul itu? Kalau mencermatinya dengan saksama, Anda akan menemukan ada empat kata "sehat" yang "tersembunyi" di judul, yaitu Guesehat.com, "Penasehat" Kesehatan yang Sehati. Mengapa saya tertarik menyisipkan beberapa kata "sehat" di judul tersebut? Selain bertujuan "menggoda" mata pembaca, judul itu mencerminkan arti penting kesehatan. Bagi saya, kesehatan itu adalah suatu "aset" yang utama dalam kehidupan.   

Makanya, sejak masih berkuliah, saya sudah mengoleksi buku-buku kesehatan. Mayoritas buku yang saya koleksi ditulis oleh dokter yang berpengalaman, seperti Handrawan Nadesul yang populer dengan seri buku kesehatannya, dan Hiromi Sinya, dokter asal Jepang yang mengenalkan "terapi enzim".

buku kesehatan koleksi prinadi (sumber: dokumentasi pribadi)
buku kesehatan koleksi prinadi (sumber: dokumentasi pribadi)
Bagi saya, apa yang disampaikan dalam buku tersebut terasa bermanfaat lantaran saya bisa mengetahui dan mengoreksi gaya hidup saya yang cenderung kurang sehat. Namun demikian, saya kemudian merasa buku-buku demikian "kurang" relevan lagi.

Pasalnya, ilmu pengetahuan terus saja berkembang. Sejumlah penelitian di dunia medis itu terus dilakukan hingga temuan pun bermunculan. Makanya, kalau malas memperbaharui informasi, kita bisa keliru mempraktikkan tips kesehatan yang ternyata bisa mengakibatkan kerugian bagi diri sendiri.

Kini bukankah sudah ada internet yang menyediakan pelbagai informasi kesehatan? Betul, tapi informasi yang tersedia belum tentu valid kebenarannya. Pasalnya, kini informasi hoax tak hanya dijumpai di artikel politik, tetapi juga di artikel kesehatan. Buktinya, saya pernah "termakan" informasi demikian beberapa tahun lalu.

Semua itu bermula ketika seorang rekan kerja menyiarkan tips untuk memberi pertolongan pertama bagi orang yang tiba-tiba terserang stroke. Berdasarkan informasi itu, begitu ada yang terkena serangan demikian, kita harus menusukkan jarum ke jemarinya.

Konon, hal itu bertujuan mengurangi pecahnya pembuluh darah di wilayah otak lainnya. Saya sempat memercayainya. Namun, setelah saya membaca dan mengajukan pertanyaan tentang hal itu kepada seorang dokter, ternyata itu informasi palsu!

Makanya, sejak saat itu, saya menyangsikan informasi kesehatan yang banyak "bertebaran" di internet. Soalnya, kita agak sulit membuktikannya. Kalau umumnya berita hoax lain dapat dibongkar dengan membandingkannya dengan berita lain, berita kesehatan tidak bisa diperlakukan demikian? Pasalnya, berita yang kita pilih sebagai pembanding pun belum tentu valid. Wah!

Namun demikian, ada sejumlah situs yang bisa dijadikan bahan "pertimbangan" sebagai rujukan informasi kesehatan, seperti Guesehat.com. Soalnya, di situs itu, kita bisa berkonsultasi langsung dengan sejumlah dokter yang tergabung di dalamnya.

tampilan situs guesehat.com (sumber: dokumentasi pribadi)
tampilan situs guesehat.com (sumber: dokumentasi pribadi)
Semua itu bisa dilakukan karena Guesehat.com mempunyai fitur Forum. Dengan bergabung di dalamnya, kita tak hanya bisa mengajukan pertanyaan, tetapi juga merespon pertanyaan dari pengguna lain. Makanya, pertanyaan yang disampaikan lebih cepat direspon selagi menunggu tanggapan dari dokter.

Biarpun menjadi media yang dipakai bersama-sama untuk menanyakan atau merespon suatu keluhan kesehatan, setiap pengguna wajib mematuhi peraturan yang sudah ditetapkan tim admin Guesehat.com, seperti dilarang mencemarkan nama baik dan mempromosikan dagangan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun