Hebat! Asrama Haji Sumbar Setara Hotel Bintang Tiga

ASRAMA Haji Sumatra Barat sekarang paling terbaik dari seluruh asrama haji yang ada di Indonesia. Prestasi membanggakan itu agar terus dipertahankan. Demikian dikatakan Direktur Jenderal (Dirjen) Haji dan Umrah Kementerian Agama RI, Prof. DR. H. Nizar Ali, dalam sambutannya pada acara Peresmian Revitalisasi Asrama Haji Sumbar sekaligus Rapat Kerja Unit Pelaksana Teknis (UPT) Asrama Haji se-Indonesia, di aula utama asrama Haji Sumbar, di Parupuk Tabing, Kecamatan Kototangah, Kota Padang, Rabu (7/3/2018).

Saking bangganya, Nizar Ali menyetarakan Asrama Haji Sumbar dengan hotel bintang tiga. Tak salah memang penilaian itu. Pasalnya, di samping mampu menampung jemaah sekitar 1.000 orang, lingkungan Asrama Haji tertata sangat rapi. Tidak kebanjiran pada musim penghujan. Areal parkirnya luas. Beragam bunga- bungaan tumbuh subur karena rutin dipelihara. Bahkan, kebersihan lingkungan sangat terjaga. Petugas kebersihan rutin memungut sampah. Mereka semuanya anak-anak muda yang punya motivasi tinggi melaksanakan tugas dan pengabdiannya dengan maksimal.

Penampilan Tari Pasambahan pada peresmian revitalisasi Asrama Haji Sumbar. (DOK. PRIBADI)

Seluruh kamar asrama haji tertata rapi dan bersih. Juga ada ruangan VIP. Air bersihnya selalu ada. Memang, televisi belum ada di setiap kamar. Namun pendatang yang berkunjung ke Padang, terutama berombongan, selalu menjadikan asrama haji sebagai tempat unggulan untuk menginap. Terlebih karena harganya yang 'manenggang'.

Baiknya pemeliharaannya membuat asrama haji ini selalu saja jadi rebutan bagi banyak kalangan untuk dimanfaatkan. Selain untuk menginap, aula utama boleh dikatakan setiap hari digunakan untuk beragam kegiatan. Mulai dari pertemuan, diskusi, dan beragam kegiatan lainnya. Bahkan, Pemprov Sumbar di bawah kepemimpinan Gubernur Irwan Prayitno selalu mengutamakan aula asrama haji ini untuk tempat pertemuan dengan undangannya yang berjumlah ratusan orang.

Salah satu bangunan revitalisasi asrama haji Sumbar yang diresmikan. (DOK. PRIBADI).

Dengan berseloroh, Gubernur Irwan Prayitno berharap jika pihak Pemprov memakai asrama haji agar dipertimbangkan keringanan biayanya.

"Maklum, dulunya sebagian tanah asrama haji ini milik pemerintah provinsi sebagai persyaratan ketika itu agar Sumbar bisa jadi embarkasi dan debarkasi haji. Maka, dibangunlah gedung tambahan di atasnya. Kini tanah yang ada bangunan di atasnya dihibahkan Pemprov pada Kemenag atas izin DPRD Sumbar. Kan 'ndak salah, kalau asrama ini juga dimanfaatkan Pemprov. Sewanya tentu 'manenggang'," ucap Gubernur pada acara peresmian revitalisasi asrama haji itu.

Acara peresmian revitalisasi asrama haji itu lengkap dihadiri unsur forkompinda dan undangan yang memenuhi aula, dihibur dengan seni kasidah Al Wathan yang tidak asing lagi di daerah ini.

Baik Kakanwil Kemenag Sumbar, H. Hendri, maupun Kepala UPT Asrama Haji, H. Ali Amran Abbas, merasa terharu atas suksesnya acara revitalisasi asrama haji itu. Terlebih lagi Asrama Haji Sumbar dinyatakan pejabat Kemenag RI sebagai asrama haji terbaik yang ada di Indonesia. *

Kasidah Al Wathan yang tampil memukau dalam acara peresmian revitalisasi Asrama Haji Sumbar. (DOK. PRIBADI)