Desa Tegalwangi merupakan desa yang terletak di bagian utara Kecamatan Umbulsari Kabupaten Jember Provinsi Jawa Timur. Di desa ini terdapat banyak sekolah mulai dari TK, SD hingga SMP. Oleh karena itu pendidikan di kelurahan ini merupakan hal yang sangat vital untuk keberlangsunganya. Pendidikan merupakan sebuah wadah pembentuk kualitas suatu bangsa. Memperbaiki kualitas pendidikan merupakan langkah nyata dalam upaya memperbaiki penerus bangsa.
Dalam masa pandemi saat ini konsep sekolah banyak mengalami perubahan, yang biasanya para siswa belajar di sekolah namun sekarang harus belajar atau sekolah di rumah saja. Meskipun ada beberapa sekolah yang mulai melakukan pembelajaran secara offline. Masih banyak kendala dalam melakukan kegiatan belajar mengajar disaat pandemic korona ini berlangsung. Meski begitu pihak sekolah tetap berusaha untung keberlangungan kegiatan belajar mengajar.
Masalah pendidikan merupakan salah satu permasalahan yang sedang dihadapi oleh masyarakat setempat khususnya di Dusun Jatisongo, dimana pemahaman masyarakat terutama generasi muda terkait literasi masih sangat rendah.Â
Di salah satu sekolah tepatnya di SDN Tegalwangi 04 sudah melakukan pembelajaran secara offline. Namun, terdapat berbagai macam masalah seperti tidak aktifnya perpustakaan sekolah akibat pandemic covid 19 sehingga tidak terurus menjadikan tempat baca tidak tersedia di sekolah dan menurunkan minat baca siswa. Kurangnya pengetahuan mengenai teknologi digital seperti penggunaan komputer sehingga para siswa dan guru kesulitan pada saat melakukan ujian online. Sistem pembelajaran juga tidak seperti biasanya, sehingga murid hanya sedikit menerima penjelasan materi dari guru. Oleh karena itu proses kegiatan belajar mengajar pada sekolah tersebut masih kurang maksimal.
Dari permasalahan di atas menjadikan saya Mahasiswa KKN Universitas Jember Back To Village III menggagas beberapa program kerja. Salah satunya Program Pendampingan dan Pelatihan Penggunaan Komputer. Program ini bertujuan untuk menumbuhkan pemahaman mengenai teknologi digital bagi guru dan murid mulai dari pengenalan perangkat Komputer hingga tatacara penggunaan Komputer.Â
Terdapat juga pelatihan penggunaan Microsoft Power Point dalam membuat materi pembelajaran kepada Guru. Di samping itu saya juga menjalankan Program Pengembangan Literasi melalui pengaktifan kembali perpustakaan sekolah dan mengadakan sosialisasi terkait pentingnya literasi kepada murid. Dari beberapa program di atas diharapkan bisa menjadi solusi dalam membangun kembali budaya literasi dan pemahaman teknologi di masa Pandemi Covid-19.
Selama kegiatan KKN yang dilaksanakan pada tanggal 11 Agustus 2021 -- 09 September 2021 ini, terdapat hasil dan evaluasi yang didapat. Evaluasi dan hasil yang didapat dari kegiatan KKN ini adalah terdapat peningkatan dalam bidang literasi digital pada sasaran yaitu Guru dan Murid di SDN Tegalwangi 04. Peningkatan tersebut berupa meningkatnya pemahaman mengenai komputer mulai dari apa itu pengertiannya, jenis-jenisnya, hingga cara penggunaannya. Dari yang awalnya tidak tahu apa-apa hingga menjadikan mereka dapat mengoperasikan suatu komputer/ laptop.Â
Selain itu, kemampuan Murid dalam memahami isi pembahasan dari suatu bacaan atau penjelasan lebih meningkat, ditambah lagi pengaktifan kembali perputakaan sekolah menjadikan tempat bagi murid untuk menambah wawasan ilmu. Tidak hanya Murid, kempuan Guru dalam menggunakan komputer juga meningkat terutama dalam penggunaan aplikasi Microsoft Power Point untuk pembuatan materi pembelajaran yang menarik.
