Istri: Ah... Alahhhh... Alasan! Saya tidak percaya.
Suami: Coba mana suratnya. Waktu itu, dalam suratnya juga saya tulis ayat yang sama, 1 Yohanes 4:18.
       Â
         Akhirnya istrinya mengambilkan surat yang pernah dikirm suaminya ke rumah mereka. Setelah diambil dari Lemari, suaminya menunjukkan bahwa angka 1 dalam 1  Yohanes 4:18 tercoret dan setelah isi suratnya dibuka ternyata  ayat 1 Yohanes 4:18 juga ditemukan dalam isi suratnya. Setelah isi suratnya di baca, istrinya menangis terharu karena isinya tentang kerinduan suaminya terhadap dirinya.
Suami: Nah. Benarkan? Kamu istri yang sangat baik dan setia. Mana mungkin saya menuduh kamu selingkuh.
Istri: Ya.. Maafkan saya. Saya  tidak lihat lagi isi suratnya, karena takut isinya surat perceraian. Saya kira kamu hanya menulis Yohanes 4:18.
Suami: Oh.. Saya menulis 1 Yohanes 4:18. Jadi nampaknya tukang POS nya gak sengaja mencoret angka 1 nya.
Istri: Memang isi 1 Yohanes 4:18 apa yah?
Suami: 1 Yohanes 4:18, bunyinya "Di dalam kasih tidak ada ketakutan: kasih yang sempurna melenyapkan ketakutan; sebab ketakutan mengandung hukuman dan barangsiapa takut, ia tidak sempurna di dalam kasih." Saya mau kamu tidak usah takut selama saya bertugas di Papua.
Istri: Wah.. Papi so sweet bangat. Maafkan saya ya Papih.
Papih: Ya! Mami tidak apa-apa. Masak sana!