Mohon tunggu...
Widyawati
Widyawati Mohon Tunggu... Tentara - pelajar
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Saya sangat hoby membaca dan menuangkan bisikan hati melalui sebuah tulisan

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Perangi Narkoba, Sayangi Keluarga Kita!

10 September 2022   20:14 Diperbarui: 10 September 2022   22:27 880
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
diambil dari: egsa.geo.ugm.ac.id 

Belakangan ini narkoba, narkotika dan obat-obatan terlarang sudah menjamur dimana-mana. Bukan hanya di kota-kota besar saja, bahkan para pengedar sudah beroprasi menyusupi sektor-sektor pedesaan. Sebagian besar para pengedar akhir-akhir ini memilih untuk menjalankan bisnis benda haram tersebut di wilayah pedesaan karena mereka berfikir kurangnya pengawasan dan kepedulian pemerintah di sektor pedesan.

Narkoba dalam kehidupan sehari-hari memanglah memiliki sisi manfaat dan juga merusak kesehatan. Didalam ilmu pengobatan pun biasanya ada beberapa jenis obat-obatan yang mengandung dan termasuk dalam jenis narkotika, biasanya dipakai sebagai pereda rasa sakit dan penenang gangguan kejiwaan, tentunya disertai dengan takaran dosis-dosis yang tepat.

Namun disisi lain sebagian oknum menggunakan benda ini untuk mengambil keuntungan secara pribadi dengan menjualnya secara ilegal dan tanpa batasan dosis-dosis tertentu. Tentu hal ini dinilai melanggar hukum dan mampu menjerat pelaku bisnis dan pemkainya dengan hukuman pidana yang tidak main-main.

Dilansir dari berbagai sumber, efek dari narkoba ini memang dapat memberikan ketenangan dan kesenangan halusinasi bagi pemakai, sehingga sering muncul keinginan untuk terus menggunakan benda tersebut. 

Meskipun sangat berbahaya untuk kesehatan, namun tidak jarang pemakai justru ketergantungan dengan obat-obatan ini dan berusaha untuk mendapatkan barang tersebut (kecanduan), walaupun harus menggunakan berbagai mcam cara, sehingga para pecandu tidak jarang melakukan tindakan kriminal demi mendapat uang untuk membeli barang haram ini.

Wahai orang tua sayangi anak-anak anda, perangi Narkoba sedini mungkin, jauhkan keluarga anda dari bahaya Narkoba ini. Terutama bagi bagi anda yang memiliki anak usia muda.. waspadalah dan waspadalah..!!!

Saya akan mencoba memberikan 4 tips bagi para orang tua untuk melindungi keluarga, khususnya anak-anak anda dari jeratan Narkoba.

1. Kontrol pergaulan anak anda, beri nasehat dan pastikan anak anda bergaul dengan kawan-kawannya yang berperilaku baik. Tanamkan dihatinya, bahwa teman yang baik tidak ada yang mengajak memakai Narkoba. Jika sudah terlihat mencurigakan dan dinilai agak melenceng dari aturan jangan segan-segan untuk segera menegur dan memberikan sangsi.
 
2. Jangan biarkan dan kasih kesempatan anak anda keluyuran sapai malam hari di luar jam yang wajar. Sudah pasti pada malam hari rawan terhadap perilaku menyimpang.

3. Bina komunikasi yang baik dengan anak-anak anda, jadikan anda seperti sahabat mereka yang sewaktu-waktu mau mendengrkan apa keluh kesahnya dan jadikan ada sebagai tempat solusi memecakan permasalahan yang dihadapinya. Jangan pernah bosan untuk mengingatkan bawa Narkoba bukanlah tempat pelarian untuk menyelesaikan suatu masalah, bahkan dampak buruk narkoba dapat merusak cita-citanya di masa depan.

4. Didik anak anda sedini mungkin dengan ilmu-ilmu agama. Ajak mereka untuk meningkatkan kualitas ibadah, karena agama dapat membentengi anak anda dari keinginan dan perbuatan yang buruk.

Demikianlah beberapa tips yang dapat saya berikan. Semoga artikel yang saya tulis bermanfaat dan semoga keluarga yang kita sayangi senatiasa terlindung dari ancaman Narkoba. Amin

Terimakasih
 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun