Mohon tunggu...
Adhicipta Wirawan
Adhicipta Wirawan Mohon Tunggu... Desainer - AI Enthusiast, Dosen International Program Digital Media Petra Christian University (PCU), Penulis Buku Yuk Bikin Board Game Edukasi: https://bit.ly/bukubikinboardgame

Ciptakan Pendidikan yang Mudah dan Menyenangkan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Belajar Akuntansi dengan Board Game di Masa Pandemi

5 Agustus 2020   08:48 Diperbarui: 9 Oktober 2020   13:58 1020
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagi siswa SMA atau Mahasiswa, salah satu tantangan terbesar saat belajar akuntansi adalah memahami proses bisnis berdampak pada aktivitas pengolahan data menjadi informasi keuangan menjadi kongkrit dan tidak abstrak. 

file-gratis-powerpoint-ice-breaking-games-terbaik-webinar-ospek-online-5f800a0dd541df2923780e92.jpg
file-gratis-powerpoint-ice-breaking-games-terbaik-webinar-ospek-online-5f800a0dd541df2923780e92.jpg
DOWNLOAD FILE POWERPOINT ICE BREAKING GAMES

Siswa SMA atau Mahasiswa umumnya masih minim pengalaman berbisnis. Memahami akuntansi akan sangat terasa sulit sekali. 

Saat saya belajar akuntansi di Jurusan Akuntansi, Universitas Surabaya (UBAYA), belajar akuntansi lebih identik menghafalkan formula dan aturan akuntansi tapi tidak begitu paham bagaimana menggunakan informasi akuntansi tersebut. 

Bagi sekolah atau kampus dengan jumlah mahasiswa yang sangat besar tentu melakukan praktikum bisnis tidaklah mudah. Apalagi jika hal ini dilakukan di masa pandemi. 

Salah satu solusi yang bisa dilakukan adalah dengan menggunakan board games, karena dengan bermain board games khususnya tema ekonomi maka para siswa / mahasiswa melakukan sebuah simulasi praktik bisnis yang akan memberikan gambaran kongkrit proses bisnis serta manfaat akuntansi.

Lalu board game apa saja yang bisa digunakan untuk belajar Akuntansi?

1. LEMONADE STAND

Lemonade stand adalah sebuah card game di mana para pemain berperan sebagai anak SD yang mengisi waktu liburan dengan berjualan es lemon. Setiap anak akan diberi modal dari orang tua mereka. Setiap pemain punya waktu sepekan atau 7 putaran (hari) untuk berjualan. Tantangan dalam berjualan adalah cuaca. Di mana para pemain harus memprediksi cuaca dengan baik, karena cuaca berdampak pada penjualan es lemon. Jika hujan maka permintaan es lemon akan turun, sedangkan saat cuaca cerah dan berawan penjualan es lemon cenderung baik dan menguntungkan.

Lemonade Stand-dokpri
Lemonade Stand-dokpri
Agar penjualan meningkat maka pemain dapat mengeluarkan biaya promosi, sehingga jika cuaca hujan maka penjualan tetap dapat tertolong.

Lalu bagaimana belajar akuntansinya? Kita perlu sedikit memodifikasi dan menambahkan aturan baru saat bermain. Setiap aktivitas pembelian bahan baku dicatat akuntansinya. Begitu pula saat melakukan promosi. Lalu setiap aktivitas penjualan, pemain harus mencatat penjualannya.

Intinya setiap aktivitas bisnis selama berjualan es lemon dicatat akuntansinya. Pemain harus menggunakan informasi akuntansi yang ada dalam mengambil keputusan berikutnya hingga 7 putaran. Pemenangnya adalah anak dengan jumlah uang terbanyak dari hasil penjualan es lemon.

2. HAPPY PIGS

Dalam Happy Pigs, para pemain menjadi pengusaha peternakan babi. Berbeda dengan Lemonade stand yang harus berspekulasi dengan cuaca. Dalam happy pigs pemain fokus dalam beternak mulai dari bayi, anak, remaja, hingga dewasa. Setiap babi memiliki ukuran yang berbeda sehingga membutuhkan ukuran kandang yang makin besar. Babi juga butuh di vaksin agar tidak mati saat pergantian musim. Babi juga diberi makanan khusu agar cepat besar. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun