Mohon tunggu...
Aden ReunidaZahbi
Aden ReunidaZahbi Mohon Tunggu... Lainnya - Mencintai sang pemilik cinta

لله تعالى

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Bukan Sekadar Berbicara

7 Desember 2020   21:12 Diperbarui: 7 Desember 2020   21:14 62
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: majalah.tempo.co

Seringkali kita melihat anak berbicara tentang apa yang terjadi baik pada diri mereka sendiri maupun orang lain. Ketika anak berbicara secara tidak langsung mendorong anak untuk meningkatkan kemampuan bahasa dan dialognya. Menurut Yusuf bahasa merupakan kemampuan untuk berkomunikasi dengan orang lain, dalam hal ini mencakup cara untuk berkomunikasi dimana pikiran dan perasaan dinyatakan dalam bentuk lambang atau simbol untuk mengungkapkan suatu pengertian seperti penggunaan lisan, tulisan, isyarat, maupun ekspresi yang ditunjukkan.

Jadi untuk pengembangan kreativitas melalui bahasa merupakan pengembangan imajinasi anak dengan cara bercerita atau mendongeng dan lainnya yang dapat menumbuhkan sikap berani dan penalaran anak mengenai cerita dan membangun kosa kata pada anak. Pengembangan kreativitas melalui bahasa dapat meningktkan kosa kata dan interaksi sosial dengan temannya maupun lawan bicaranya secara baik. 

Tujuan dari pengembangan kreativitas melalui bahasa ini agara anak memiliki keberanian untuk tampil, meningkatkan kemampuan dasar anak dalam pengembangan bahasanya dan agar anak mampu berkomunikasi secara lisan dengan lingkungannya.

Beberapa kegiatan pengembangan kreativitas melalui bahasa adalah

1. Membuat autobiografi

Autobiografi merupakan riwayat hidup seseorang yang diceritakan melalui karangan yang sudah ditulis sendiri berdasarkan pengalaman pribadi. Tujuan dari kegiatan ini agar anak dapat mengembangkan kreativitasnya melalui aktivitas membuat buku cerita, mengembangkan kecintaannya terhadap buku dan satra serta belajar menghargai perkembangan diri sendiri.

Alat dan bahan:

Guru mempersiapkan kertas tebal dan berwarna, gunting, staples, karet gelang, karton, benang atau tali, lem, pelubang kertas, dsb.

Kegiatan:

Guru menjelaskan kepada anak bahwa mereka akan membuat "buku tentang diri mereka sendiri". setiap buku setiap isi buku akan berbeda karena setiap anak memiliki pengalam yang berbeda

Kegiatan yang dilakukan dalam buku adalah membuat gambar cetakan tangan, jejak kaki, sidik jari, anggota keluarga, warna mata, warna kesukaan, cerita pada masa bayi dan kegemaran

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun