Mohon tunggu...
Ade Irma Mulyati
Ade Irma Mulyati Mohon Tunggu... Guru - SDN Jaya Giri Kecamatan Ngamprah Kabupaten Bandung Barat Provinsi Jawa Barat

Mau berbagi itu indah karena menabur kebahagiaan, dengan ikhlas memberi semoga menginspirasi.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Vaksinasi Kedua Tiket Keluar Rumah, Benarkah?

29 Maret 2021   21:07 Diperbarui: 29 Maret 2021   21:11 215
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
dokpri.olahan canva

Tepat seminggu setelah menerima vaksinasi kedua saya merasakan adanya ketenangan yang lebih dibandingkan dulu sebelum menerima vaksinasi. Rasa tenang itu muncul dikarenakan dari dalam diri ada perasaan bahwa saya sudah melakukan upaya perlindungan berlapis. 

Upaya perlindungan pertama dengan menerapkan protokol kesehatan 3 M ( memakai masker, menjaga jarak, dan menghindari kerumuman). Sedangkan lapisan pengaman kedua dengan proaktif menyambut program vaksinasi untuk Pendidik dan Tenaga Kependidikan. 

Di kecamatan tempat saya tugas, pihak Puskesmas melakukan sosialisasi dengan menyampaikan informasi terkait jadwal vaksinasi. Secara tertata seluruh sekolah yang ada di kecamatan saya bergantian mendapatkan pelayanan. 

Walaupun bervariasi, ada yang sudah paripurna dua tahapan,  sebagian lagi menuju proses vaksin kedua, bahkan ada pula yang sedang menunggu proses vaksinasi pertama. 

Nah, kelompok pendidik yang baru menerima vaksin pertama, mereka sudah mendapatkan jadwal penerima vaksin pertama, tetapi mereka tidak lolos pemeriksaan tahap satu. Bisa saja dikarenakan adanya pengaruh psikologis, atau hal lainnya. Mereka diberi kesempatan untuk  rescedule pemberian vaksinnya. Jadi jangan khawatir semua akan kebagian.

Setelah vaksinasi dilaksanakan bukan berarti lalai menjalankan protokol kesehatan. Justeru sebaliknya semangat 3M jangan kendor. Kita menyadari walaupun di masa pandemi, kita tetap menjalankan aktivitas harian. 

Aktivitas tersebut sebenarnya beresiko terpapar Virus Covid-19. Ada beberapa kegiatan rutin harian yang tidak bisa kita hindari ketika menjalankan tugas sehari-hari. Kegiatan tersebut seandainya bisa dihindari lebih baik dilakukan dengan bentuk kegiatan lain, tetapi tidak mengurangi maknanya.

Jika terpaksa, lakukan dengan cara:

1. Saat pergi ke warung atau pasar, biasakan:

  • Memakai masker yang tertutup.
  • Menyiapkan handsanitizer. 
  • Memilih waktu kalau pagi pagi sekali atau kalau siang siang sekali. Hal ini untuk mengurangi berada dalam kerumunan.
  • Dari rumah sudah dibuatkan daftar belanjaan, sehingga mengurangi waktu untuk memilih. 
  • Menggunakan kendaraan pribadi.
  • Menghindari sering memegang masker atau mengucek mata.

2. Saat bertemu dengan orang yang bukan satu rumah dengan kita di tempat kerja, lakukan:

  • Bertemu tidak lebih lima orang. 
  • Selalu menjaga jarak aman.
  • Berada dalam kerumunan/ruangan maksimal 2 jam.
  • Tidak membuka masker untuk makan kudapan. 
  • Tidak berjabat tangan, cipika cipiki atau saling rangkul.

3. Saat melakukan perjalanan ke tempat kerja, lakukan dengan:

  • Menggunakan masker. 
  • Menghindari penggunaan kendaraan umum. 
  • Menghindari jam sibuk/padat. 
  • Segera mencuci tangan pakai sabun setelah tiba di tempat kerja.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun