Mohon tunggu...
ADE SURIYANIE
ADE SURIYANIE Mohon Tunggu... Guru - Guru

Senang belajar tentang kepenulisan

Selanjutnya

Tutup

Parenting

Stunting, Pentingnya Pengetahuan Tumbuh Kembang Anak

21 November 2022   18:46 Diperbarui: 21 November 2022   19:30 164
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Parenting. Sumber ilustrasi: Freepik

Tumbuh kembang anak yang perlu diamati dengan perhatian khusus  dimulai dari masa pre natal, pasca natal, hingga anak memasuki usia bersekolah. Masa anak di dalam kandungan perlu diperhatikan dari asupan yang dikonsumsi oleh ibu hamil agar memenuhi standar gizi seimbang. Seorang ibu yang sedang hamil perlu memperhatikan pola makan, waktu istirahat, dan tentunya asupan gizi seimbang menjadi hal yang utama agar bayi  tidak mengalami gangguan saat dilahirkan nantinya. 

Salah satu penyebab bayi mengalami gangguan pada saat proses dilahirkan karena kekurangan nutrisi sejak di dalam kandungan. Banyak faktor lain yang menjadi penyebab bayi terlahir mengalami komplikasi atau gangguan kelahirannya. Untuk itu pengetahuan tentang proses tumbuh kembang janin hingga proses persalinan penting diperhatikan oleh seorang ibu yang sedang mengandung. 

Pentingnya pengetahuan seputar tumbuh kembang anak bagi seorang ibu hendaknya sudah dipersiapkan jauh-jauh hari sebelum ibu dinyatakan positif hamil. Hal ini bisa meminimalisir adanya gangguan di saat kehamilan hingga proses melahirkan. Selama bayi di dalam kandungan seorang ibu, jika ibunya tidak memiliki pengetahuan akan tumbuh kembang anak akan beresiko terhadap kehamilannya.

Banyak kasus ibu yang tidak memiliki pengetahuan akan tumbuh kembang anak dikarenakan kurang wawasan mengakibatkan bayi yang terlahir akan mengalami gangguan pertumbuhan seperti bayi terlahir dalam dalam kondisi stunting. Stunting adalah salah satu kondisi bayi terlahir dengan berat badan dan tinggi badan di bawah normal hingga bayi berusia 1000 hari dari kelahirannya. 

Bayi-bayi yang mengalami gangguan tumbuh kembang di masa janin dan terlahir premature juga merupakan salah satu akibat kurangnya pengetahuan ibu dalam permasalahan tumbuh kembang. Ibu hamil yang selalu berkonsultasi secara teratur pada Bidan dan rutin memeriksakan kehamilannya bisa segera mengetahui jika bayi dalam kandungannya bermasalah. Dengan rutin berkonsultasi memeriksakan kehamilannya dan di saat persalinan bisa dilakukan tindakan yang tepat.

Pengetahuan informasi tentang apa, mengapa dan bagaimana pencegahan stunting hendaknya dilakukan oleh para Bidan, Dokter, Penyuluh kesehatan atau kader Posyandu pada masyarakat khususnya ibu hamil. Orang-orang di sekitar ibu hamil juga harus memiliki pemahaman mengenai apa, mengapa dan bagaimana stunting terjadi. Tingginya angka stunting di beberapa wilayah dikarenakan kurangnya kesadaran masyarakat akan pengetahuan tumbuh kembang anak. 

Guru PAUD sebagai bagian dari masyarakat juga memiliki andil peranan sebagai penyuluh kesehatan bagi Orang tua siswa terutama di lingkungan sekolahnya. Mengapa pengetahuan tentang stunting ini perlu disosialisasikan pada wali murid di lembaga PAUD? Usia perkembangan anak dari 0-6 tahun  tergolong pada kelompok PAUD. 

Pembagian usianya antara 0-2 tahun masuk pada kategori Taman Penitipan Anak. Usia 2-4 tahun bisa bersekolah di Kelompok Bermain. Usia 4-6 tahun anak bisa belajar di lembaga PAUD baik Tk atau pun RA. 

Lembaga PAUD sebagai sekolah pertama bagi usia perkembangan anak usia  0-6 tahun melalui kegiatan Parenting  yang dilaksanakan sebagai sebuah program sekolah, bisa memberikan pemahaman pada wali murid tentang apa, mengapa dan bagaimana pencegahan stunting.  Pentingnya pengetahuan tumbuh kembang anak yang menjadi pembahasan dalam acara Parenting bukan hanya memaparkan materi stunting semata. 

Pada kegiatan Parenting ini juga alangkah baiknya membahas tentang tumbuh kembang anak. Anak yang terlahir dalam kondisi stunting oleh beberapa faktor penyebabnya hendaknya mendapat perhatian khusus. Karena dengan kondisi badannya yang agak "cebol" akibat pertumbuhan badannya bermasalah perlu diperhatikan apakah kondisi lainnya aman-aman saja. 

Anak yang memiliki riwayat stunting pada tumbuh kembangnya jangan sampai memiliki gangguan perkembangan dalam otaknya yang akan menjadi penyebab lain bagi perkembangan pada aspek kognitif, bahasa, fisik motorik dan lainnya. Ayo, cegah stunting dengan pentingnya membaca dan memiliki pengetahuan tumbuh kembang  anak. Mari kita bersama menyiapkan generasi emas yang sehat terbebas dari stunting. 

#dokjay

Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun