Aku tlah pendam semua, jauh di dalam
Aku tlah lupakan semua,Â
Bahkan tak ada yg tersisa di benak....
Biarlan aq berlari, dan terus berlari
Hingga terlupa semua beban yang nyeri
Kalo sejenak ku berhenti,Â
Itu hanya untuk mengisi dada dengan udara
Saat sebuah pesan datang...
Bertanya tentang masa itu....
Maafkan aku...Â
Karena aku sudah terlupa,
Bahkan dimana pusara kenangan itu aku kuburkan
Maka.... lupakan,
Lupakan kalo aku pernah singgah
Biarkan aku berlari....
menikmati peluh, lupakan semua nyeri
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!