Mohon tunggu...
Adam Ardiansyah
Adam Ardiansyah Mohon Tunggu... Freelancer - Mahasiswa

mahasiswa D3 Teknik Sipil dan Bangunan Universitas Negeri Malang

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

GOTONG ROYONG MENJUNJUNG KEARIFAN LOKAL DAN SEMANGAT WARGA DALAM MENJAGA FASILITAS UMUM DAN STERILISASI DARI BAHAYA VIRUS

6 Juni 2021   16:07 Diperbarui: 7 Juni 2021   22:54 398
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri
Dokpri
Gotong royong adalah nilai-nilai seperti yang ditemukan dalam tradisi bangsa Indonesia berasal dari pandangan hubungan manusia dengan sesamanya. Nilai dalam sistem nilai budaya Indonesia mengandung empat konsep yaitu; Manusia berada dalam komunitasnya, manusia tergantung dalam segala aspek kehidupan sesamanya, manusia harus memelihara hubungan baik dengan sesamanya, dan manusia harus bersifat adil.

Gotong royong berfungsi sebagai bentuk tolong menolong karena adanya unsur sukarela dalam masyarakat, tidak ada paksaan didalamnya dan masyarakat melaksanakan tugas dengan baik sesuai dengan kebiasaan dan tradisi nya. Tolong menolong dan kerja bakti ini menjadi salah satu nilai pendukung dalam kegiatan gotong royong

Melalui kegiatan gotong royong yang dilakukan oleh masyarakat kec. Kandangan desa Pucang Kab. Kediri  , kegiatan adat berlangsung dengan baik. Gotong royong akan berkaitan dengan solidaritas yang tentunya akan memberikan pengaruh dalam masyarakat, baik secara individu maupun pengaruh secara kelompok. Bagaimana peranan solidaritas berjalan tentunya didukung oleh bagaimana masyarakat menyikapi setiap nilai yang ada dalam gotong royong yang tertanam di lingkungannya, meskipun hidup bersama, dalam menyikapinya akan berbeda karena disesuaikan dengan rasa solidaritas yang ada.

Dalam hal ini warga kec. Kandangan desa Pucang Kab. Kediri  melaksanakan kegiatan gotong royong untuk  membentuk jalinan kerja sama yang baik antar warga dan sebagai bentuk memperbaiki fasilistas umum yang selalu digunakan oleh warga seperti Masjid, mushola, pos, dan irigasi yang tersumbat  yang berada pada area sekitar rumah warga. dan dalam bentuk gotong royong ini juga untuk pembersihan fasilitas umum atau pun rumah warga yang sekarang ini sedang gencar gencarnya virus corona, yang memerlukan sterilisasi untuk terhindar dari virus corona.  Sterilisasian ini dilakukan dengan penyemprotan dengan desinfektan secara bersekala baik pada siang hari maupun malam hari. Dengan penyemprotan ini diharapkan dapat mencegah terjadinya penyebaran virus corona yang membahayakan ini.

Dokpri
Dokpri
Dokpri
Dokpri
Dokpri
Dokpri
Dokpri
Dokpri

Sebagai bentuk pengabdian ini  agar fasilitas umum yang ada di kec. Kandangan desa Pucang Kab. Kediri  terjaga dengan baik supaya bisa digunakan oleh warga sekitar maupun lainnya dengan terbebas dari penyebaran virus corona ini, dan pengabdian ini dilakukan untuk mengetahui   Pentingnya mempertahankan nilai gotong royong salah satunya adalah untuk menjaga tradisi atau kebiasaan masyarakat, karena dengan adanya gotong royong banyak manfaat atau keuntungan yang dirasakan, seperti pekerjaan menjadi lebih mudah karena adanya kerjasama dan tolong menolong, dapat memperkuat dan mempererat hubungan antar warga, dan menyatukan warga atau komunitas yang tergabung pada setiap kegiatan gotong royong.

Dan pentingnya terkait pengabdian yang dilaKukan oleh adam Ardiansyah mahasisiwa jurusan teknik sipil universitas negeri malang,  jadi mengetahui bagaimana mendapat pengalaman berkerja langsung bersama warga agar dapat memberikan sebuah tanggung jawab untuk menjaga desa agar lebih baik dan aman dan saya dapat memberikan pengetahuan bagi masyarakat bagaimana agar menciptakan kerukuanan antar warga dengan selalu melaksankan gotong royong setiap ada permasalahan yang terjadi didesa.  

Teruntuk mahasisiwa Universitas Negeri Malang agar selalu melaksanakan kegiatan pengabdian baik pengandian terkecil hingga besar agar menciptakan jiwa tri darma perguruan tinggi.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun