Mohon tunggu...
A Damanhuri
A Damanhuri Mohon Tunggu... Jurnalis - Gemar bersosial dan penikmat kopi
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

"Mengucapkan sebuah kata sejati, adalah mengubah dunia. Dalam kata ditemukan dua dimensi: Refleksi dan Tindakan". (Paulo Freire)

Selanjutnya

Tutup

Cerita Pemilih

Maju Kembali dalam Pilkada Padang Pariaman, M. Yusuf Berpeluang Besar di Gerindra

19 November 2019   11:53 Diperbarui: 19 November 2019   11:58 172
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Nama M. Yusuf Sikumbang barangkali tak asing lagi bagi masyarakat Kabupaten Padang Pariaman. Mantan Ketua Persatuan Keluarga Daerah Piaman (PKDP) Kota Pekanbaru tiga periode ini terkenal sebagai "petarung handal" dalam politik. Pernah dua kali ikut Pilkada di kampungnya, yakni tahun 2005 dan Pilkada 2010.

Pilkada serentak 2020, Yusuf memastikan dirinya ikut kembali dalam pusaran politik praktis. Senin lalu dia mendaftar ke Partai Gerindra, dan berharap partai pemenang Pemilu di Padang Pariaman itu bisa mengusung putra Sungai Limau yang pernah jadi anggota DPRD Provinsi Riau dari PKB tersebut.

Sebelumnya, Yusuf juga telah mendaftar sebagai calon bupati di Partai NasDem. Mengusung slogan "Padang Pariaman Bangkit", Yusuf ingin daerahnya maju, mandiri, sejahtera, berakhlakul karimah yang berlandasan iman dan taqwa. "Padang Pariaman itu harus bangkit," katanya. Bangkit ekonomi, bangkit infrastruktur, pendidikan, kesehatan. Kita harus gerakkan semua elemen," lanjutnya.

Menurut pria kelahiran 27 September 57 tahun silam ini, jika diamanahkan memimpin Kabupaten Padang Pariaman, ia menginginkan pembangunan berbasis nagari. Anggaran daerah pada APBD lebih banyak dialokasikan untuk pembangunan di 103 nagari. "Pemerintah pusat membantu nagari, pemerintah Padang Pariaman juga harus membagi pembagunan di seluruh nagari," ulasnya.

Terkait pencalonan dirinya di Pilkada, Yusuf telah menyatakan sikap secara resmi kepada masyarakat di kampung dan di perantauan. Ia mengklaim telah mendapatkan restu atau dukungan dari masyarakat Padang Pariaman di seluruh perantauan di Indonesia.

Ketua Penjaringan Calon Kepada Daerah Partai Gerindra Syafrizal memuji keseriusan Yusuf saat mendaftar ke partainya. Menurutnya, dari kesiapan mendaftar ke partai, Yusuf mengungguli bakal calon lainnya. "Profil dan visi misinya telah disusun. Artinya, saat mendaftar Yusuf sudah sangat siap," katanya.

Syafrizal menyebut Yusuf memiliki peluang memenangi Pilkada 2020 mendatang. Pasalnya, kompetitor terberat Yusuf saat Pilkada Padang Pariaman 2010-2015, Ali Mukhni tidak lagi mencalonkan diri. "Peluangnya cukup besar, karena pak Ali Mukhni yang dulu kompetitor terberat tidak bisa lagi mencalon karena telah dua periode jadi bupati," ulasnya.

Menurut Syafrizal, sebanyak 16 orang tokoh telah mengembalikan dan terdaftar di Partai Gerindra sebagai Balon Bupati dan Wakil Bupati Padang Pariaman lima tahun mendatang. Mereka; Kompol Maymuspi, Kolonel Adrian Adek, Zamzamil, Endarmy, Yobana Samial, Suhatri Bur, M. Yusuf, Kompol Tosriadi Jamal.

Selanjutnya, Refrizal, Happy Neldy, Rahmat Hidayat, Tri Suryadi, Ali Amran, Darmon, Elfi, dan Ramal Saleh. "Masa pendaftaran Balon bupati dan wakil bupati telah berakhir. Tinggal kita mengajukan nama-nama tersebut, yang sebelumnya tentunya ditetapkan lewat rapat pleno DPC Partai Gerindra Padang Pariaman," kata Syafrizal.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun