Mohon tunggu...
Wahyu Liz Adaideaja
Wahyu Liz Adaideaja Mohon Tunggu... profesional -

*Penderita Humor Ganas Stadium Balapan. Pembicara Seminar Kewirausahaan, Brand Communication Expert, Indonesian Senior Copywriter. Author of Emperpreneur: From Emperan to Empire. Sebelum baca karya-karyanya, sediakan selalu P3K (pertolongan Pertama Pada KeceKaKaan). http://www.adaideaja.com

Selanjutnya

Tutup

Money

Somewhere Menyelam Minum Air

27 Desember 2012   02:48 Diperbarui: 24 Juni 2015   18:58 251
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hal yang saya suka dari menjadi Pengusaha itu adalah terus belajar walaupun terus deg-deg an. Terus belajar maksudnya gini, Jadi karena usaha saya itu Franchise Budidaya Kaos Plesetan, maka setiap kalai ada calon mitra itu saya dituntut untuk mempelajari budaya lokal setempat, karena konsep kaosnya adalah Kaos Plesetan oleh-oleh daerah tempat mitra berada. Dari situlah saya jadi tau kekayaan Indonesia. Waktu maen ke Balikpapan, saya jadi tau kalau maskotnya Beruang Madu, waktu ke Banjarmasin, jadi tau kalau Martapura itu dekeeet banget, dan di sana ada ikon namanya Bekantan (Beruk Kalimantan menurutku)

1356576376762983542
1356576376762983542
Trus ke Singapura, akhirnya kubuat kaos Pura-pura Singa, karena patung Singa Merlion itu rupanya buntutnya ikan pemirsaaa.. yah, cuma ikan yg pura-pura jadi Singa.. Ada lagi Bogor, konon nama asalnya Buitenzorg, akhirnya aku bikin merknya BuitenShirt, Bocor Kota Hujan. Waktu ke Malang, jadi tau ikonnya adalah Buah Apel, kenapa? karena muda-mudi disana suka Apel Malang Minggu. Nah, bagian deg-deg an itu ketika harus kejar target, dan harus melakukan kunjungan dengan dana sendiri, waah..nabung sik. Tapi, begitulah dunia wirausaha, wira wiri golek usaha, yang penting jangan sampai wis ra usaha. saya Wahyu Liz Adaideaja Semoga Mengharukan

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun