Mohon tunggu...
Michael Aditya
Michael Aditya Mohon Tunggu... Insinyur - Healer, Hypnotherapist, Neo NLP Practitioner, IT People

Start my career from motorcycle repair person, PPIC person in manufacturing, IT Practitioner, IT Enthusiast, Hypnotherapist and very interested in Self-Healing and Pure Consciousness.

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Kesadaran (Consciousness)

4 Maret 2020   08:53 Diperbarui: 4 Maret 2020   08:52 272
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
"Do What You Good at It" - Michael Aditya (dokpri)

5 Januari 2020

Saya belajar mengenai 'Kesadaran' atau kebih tepatnya disebut sebagai Consciousness, dan salah satu mentor saya mengatakasn bahwa "Kalau masih ikut orang, berarti kesadarannya masih rendah" dan beberapa pelajarannya mengatakan bahwa level kesadaran seseorang sudah bisa terlihat dari karya nya, hasilnya yang artinya bisa dibuktikan, salah satunya ya itu tadi, kalau kamu masih kerja ikut orang berarti level kesadaranmu masih rendah.

Kemudian saya bertanya pada diri saya sendiri....saya masih ikut orang, berarti level kesadaran saya masih rendah dong? Atau kasarannya saya masih 'Dreaming' belum 'wake-up', benarkah begitu?

Bagaimana dengan Pengusaha?

Kemudian saya melihat teman saya yang satu kampus dengan saya, sekarang kebanyakan dari mereka yang saya kenal menjadi pengusaha, ya tidak semuanya tetapi hampir semua, karena background keluarga yang mereka miliki adalah menjadi pengusaha.

Sempat saya ngobrol dengan salah satu dari mereka yang menjadi pengusaha. Saya bertanya pakah memang ini yang dia inginkan? Menjadi pengusaha? Dan salah satu dari mereka menjawab kalau sebenarnya mereka terpaksa menjadi pengusaha karena meneruskan usaha orang tua nya.

Jadi apakah Pengusaha = Higher Level of Consciousness?

Jawaban saya secara pribadi adalah tidak, karena jika menjadi pengusaha atau menciptakan lapangan pekerjaan karena itu adalah warisan (Native) dari lingkungannya, ya sebenarnya bukan kesadaran melainkan keterpaksaan, karena mereka tahu nya jadi pengusaha ya mau nggak mau akhirnya jadi pengusaha,

Kemudian apakah itu salah? Ya nggak salah juga. Karena semua sudah benar adanya dan semua diciptakan sesuai dengan CitraNya.

Kemudian Apakah Karyawan = Lower Level of Consciousness?

Jawaban saya sekali lagi secara pribadi tidak tentu benar, karena bisa saja saya sebagai karyawan, juga melakukan karya lain yang mengindahkan dunia ini? Berkarya membuat tulisan, bahkan memasak makanan saya sendiri merupakan karya penciptaan saya sendiri, bukan begitu?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun