Mohon tunggu...
Michael Aditya
Michael Aditya Mohon Tunggu... Insinyur - Healer, Hypnotherapist, Neo NLP Practitioner, IT People

Start my career from motorcycle repair person, PPIC person in manufacturing, IT Practitioner, IT Enthusiast, Hypnotherapist and very interested in Self-Healing and Pure Consciousness.

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Penyakit dan Kesembuhannya

3 Maret 2020   13:24 Diperbarui: 3 Maret 2020   13:19 79
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

10 Oktober 2019

 Penyakit dan kesembuhannya adalah 2 hal yang tidak terelakkan dan tidak dapat dipisah mereka selalu bersamaan, ketika penyakit datang maka kesembuhan akan menyusul juga, keduanya tak terelakkan.....jadi jangan berkecil hati kalau sakit, anggap saja Tuhan sayang kepada anda, dan kesembuhan pasti datang. Se-simple itu sebenarnya, hanya kita yang masih terjebak ruang dan waktu selalu tidak sabar.

Saya ingat kejadian pada tanggal 3 Oktober 2019, saat saya menanyakan progres teman saya yang ingin berat badannya ideal. Dan ketika saya tanya "Bagaiman tugasnya? Sudah dilakukan belum?"

Dia pun menjawab "Maaf belum sempat, karena satu rumah kena sakit Muntaber"

Di keadaan "Mak Theg" ini saya ingat yang dikatakan Pak Bagus waktiu kopdar di CIDO.

"Cari pasien sebanyak-banyaknya biar bisa tahu maksud saya itu"

Ya mungkin ini salah satunya dari "sebanyak-banyaknya" itu.....

Kemudoan saya tanya kepada teman saya itu, "Mau sembuh ya dari Muntaber?"

Jawabnya, "Ya mau lah, siapa juga yang mau sakit" (ini ijin sekaligus kesadaran dirinya kalau mau sembuh)

Kata saya padanya, "Baik, sekarang semua orang di rumah itu harus sepakat kalau mau sembuh dari sakit muntaber ya?"

Cara menjawab di Chatting WA langsung berubah serius, "Baik, coba saya pastikan ke yang lainnya..."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun