Mohon tunggu...
Achmad Saifullah Syahid
Achmad Saifullah Syahid Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

orang-orang cahaya berhimpun di dalam tabung cahaya, tari-menari, di malam yang terang benderang sampai fajar menjelang di cakrawala.

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Jadi Penulis Pemula, Alangkah Nikmatnya

7 Juni 2020   06:18 Diperbarui: 7 Juni 2020   06:45 108
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: PEXELS.com/Suzy Hazelwood

Kata "ahli" berasal dari bahasa Arab. Bahasa Indonesianya "tuan rumah". Menjadi "ahli menulis" artinya menjadi tuan rumah kegiatan menulis. Kita adalah tuan rumah bagi kompetensi menulis yang terus menerus diasah itu. 

Sedangkan tiada seorang pun yang benar-benar ahli di bidangnya. Di atas langit ada langit. Ahlinya ahli belum benar-benar ahli karena di atas ahlinya ahli masih ada yang lebih ahli dari ahlinya ahli.

Jadi, parameter ahli ini semacam cakrawala yang membentang di depan mata. Ia ada namun tidak benar-benar ada. Dikatakan tidak ada namun ia ada.

Untuk itu, kita tidak berhenti pada tahapan menjadi ahli menurut standar kompetensi menulis. Kendati kompetensi itu penting, namun mari beranjak menuju tahap berikutnya. Apakah kompetensi menulis kita bermanfaat untuk sesama?

Asas manfaat ini akan membebaskan kita dari "jeratan" standarisasi kompetensi menulis yang berlebihan. Menulislah sesuai bidang kompetensi kita, namun setelah itu mari ditakar nilai manfaatnya untuk orang lain.

Sayangnya, apa yang saya tulis ini masih jauh dari kategori ahli dan nihil manfaat sama sekali. Saya mohon maaf.

Apa yang saya tulis ini upaya kecil dan sederhana membayar hutang-hutang kepada Tuhan yang bermurah hati meminjami saya semua fasilitas hidup.

Sungguh nikmat menjadi penulis pemula, menapaki proses demi proses, setia dalam rangkulan ruang dan aliran waktu, hingga Tuhan sendiri yang menjadi Juri bagi segala upaya ini.[]

Jagalan, 060620

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun