Mohon tunggu...
Abiyyu Muhadzib
Abiyyu Muhadzib Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

mahasiswa ilmu komunikasi UIN SUKA NIM 20107030106 Haiiii mau liat apa? baru belajar kok, buat tugas doang hehe

Selanjutnya

Tutup

Beauty

Sejarah Parfum : Tapputi Sang Penemu Parfum

28 Maret 2021   00:40 Diperbarui: 28 Maret 2021   16:07 2621
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Parfum merupakan sesuatu yang sangat penting untuk kebutuhan masyarakat, dan sudah dipakai ribuan tahun lalu pada masanya. Apalagi di era milenial seperti saat ini, parfum menjadi aset berharga bagi mereka. Karakteristik yang ada pada parfume bisa menjadi identitas bagi seorang penggunanya. Apakah dari teman sekalian ada yang mengetahui siapa penemu parfum dan juga darimana asal mula parfume ditemukan? 

Dari beberapa teori yang ada tentang asal mula parfum, yang paling umum ialah Mesopotamia, Mesir, dan juga Persia yang sama sama disebutkan sebagai pembuat parfum pertama kali di dunia. Pencipta parfum pertama di dunia adalah seorang perempuan bernama Tapputi, seorang kimiawan tepatnya di Babylonian, Mesopotamia yang menciptakan wewangian pertama dengan mur, minyak dan bunga. Tokoh pembuat parfum paling tua yang telah tercatat ini muncul di sebuah prasasti kuno di Mesopotamia sekitar 2.000 tahun sebelum Masehi.

Sejak masa silam parfum digunakan menjadi sebagian dari upacara keagamaan. Dan kalian mengetahuinya tidak? Bahwa parfum yang digunakan dalam upacara keagamaan tersebut biasanya terbuat dari tumbuhan, atau mur yang khusus dipilih untuk digunakan sebagai bagian dari upacara keagamaan tertentu. Sesuai dengan kegunaannya, tidak sembarang parfum bisa digunakan dengan sembarangan ketika digunakan saat melakukan upacara keagamaan dan juga parfum yang digunakan memiliki jenis yang berbeda sesuai dengan jenis tanaman yang tersedia di wilayah mereka. Dalam menggunakan parfum juga memiliki waktunya tersediri sesuai dengan acara keagamaan yang sedang berlangsung. Jika kalian pernah menelitinya pasti kalian mengetahuinya bukan? Hanya orang - orang yang sudah dipilih oleh kepala adat saja yang berkesempatan menggunakan parfum tersebut. Wahhh.. untung kita sudah bisa dengan bebas menggunakan parfum ya guys ehehe.. 

Ada yang tau tidak sih dimana budaya menggunakan parfum pertama kali ada di masyarakat? Hmmm.. Pasti kalian belum mengetahuinya bukankah begitu? Jadi budaya pemakaian parfume pertama kali di masyarakat terjadi di peradaban Mesir, lalu diikuti oleh bangsa Tiongkok, Peradaban Hindu, Roma, Yunani, dan di beberapa negara Timur Tengah lainnya.

Biasanya parfum disimpan di wadah kecil atau gelas. Menurut para ahli, diperkirakan saat itu bangsa Mesir mulai menyimpan parfum menggunakan botol kaca sekitar 1.000 tahun silam. Botol kaca dianggap lebih efisien karena saat tidak sengaja terjatuh tidak mudah pecah, penggunaannya juga lebih mudah lagi dikarenakan bisa dengan mudah dibawa dan tentunya lebih terjaga, dan juga ketika kita menyimpan parfum di botol kaca, maka tidak mudah cairan didalam botol kaca tersebut untuk menguap daripada saat kita hanya menggunakan gelas untuk menyimpannya. Lalu sekitar abad ke - 16 sampai abad ke - 11 Sebelum Masehi, perempuan Mesir mulai menggunakan parfum pada perlengkapan mandi mereka dan bahkan mereka mulai mencampurkan parfum ke bahan kosmetiknya.

Dari kalian ada yang tau tidak istilah parfum sendiri dimulai darimana? Yups kalian benar sekali, berasal dari bahasa latin yang berarti "melalui asap atau uap". Sejarah ini dimulai sejak jaman Mesopotamia dan Mesir Kuno dan telah disempurnakan oleh bangsa Romawi dan bangsa Persia.

Para ahli arkeologi Inggris pada tahun 1922 menggali sebuah makan Raja Tutankhamun di Mesir, dan ketika itu mereka baru menyadari bahwa kain yang digunakan sebagai pembalut mumi raja Mesir berusia 33 abad tersebut ternyata masih memiliki bau harum. Penelitian lebih lanjut membuktikan bahwa saat para pendeta Mesir Kuno membuat ramuan pengawer mumi raja Mesir tersebut,  mereka menambahkan ramuan herbal yang berbau wangi kedalamnya.

Pada abad ke - 17 M, banyak dari masyarakat Perancis yang memakai sarung tangan menggunakan parfum pada kegiatan sehari - hari mereka. Pada mulanya yang menggunakan parfum hanyalah masyarakat kelas bangsawan dan digunakan ketika menghadiri acara - acara tertentu saja. Akan tetapi dalam perkembangan parfum semakin menyebar luas dan masyarakat dari berbagai kelas sosial mulai menggunakannya.

Parfume di Perancis tidak hanya digunakan untuk mengharumkan tubuh mereka saja, tetapi mereka mulai memanfaatkan keharuman parfum pada pakaian dan bahkan pada furniturnya. 

Memasuki abad ke - 18, ketika itu mulai ditemukan sebuah inovasi wewangian di Perancis yang mengubah perkembangan parfum di dunia. Dengan nama eau de Cologne, sebuah inovasi yang berasal dari campuran rosemary, neroli, bergamot, dan lemon.

Terlepas dari sejarahnya, para bangsawan di Eropa ialah salah satu pihak yang dipercaya sebagai pengembang parfum. Abad ke - 13 sekelompok biarawan Italia mengembangkan cairan parfum jenis baru. Pada abad ke - 14 Seorang Ratu Hungaria secara khusus memerintahkan untuk melakukan penelitian dan membuat campuran parfum dengan alkohol supaya cepat menguap. Parfum ini kemudian dikenal dengan nama "Hungary Water" atau air dari Hungaria, yang menjadi asal muasal parfum modern yang kita ketahui sampai sekarang ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Beauty Selengkapnya
Lihat Beauty Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun